30.6 C
Medan
Monday, May 20, 2024

Mengantuk, Sopir Mopen Tewas Tabrak PMH

Foto: Fran/PM
Mopen Kijang Kapsul tampak ringsek setelah menabrak bus BMH, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3). Sopir mopen tewas.

AEKNATAS, SUMUTPOS.CO – Pengemudi Mopen Kijang Kapsul dengan nomor polisi BK 138 PW, Supangat (49) tewas di tempat kejadian, setelah menabrak bus PMH BK 7703 YAK, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3) pukul 03.30 WIB.

Keterangan Kanit Laka Polres Labuhanbatu, Iptu M Ilham Lubis SH, kecelakaan itu diduga akibat pengemudi Kijang Kapsul mengantuk sehingga menabrak bus PMH. Brak!

“Dari olah TKP yang dilakukan diduga pengendara Kijang mengantuk sebab mobil yang di kendarainya melewati batas jalan,” katanya.

Foto: Fran/PM
Bus PMH yang sisinya ringsek setelah ditabrak mopen Kijang Kapsul, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3).

Akibat kejadian itu  warga Perkebunan Brusel, Desa Padang Halaban itu tewas di tempat dan 3 orang penumpang mobil Kijang Kapsul mengalami luka berat yakni masing masing Sujiem (54), Suharto (64), Susanti (29). Sementara 1 penumpang bus PMH TBT Naingholan mengalami luka ringan.

“Untuk penumpang bus PMH dirawat di Klinik Cahaya Desa Terang Bulan, sementara korban luka berat dan meninggal dunia dilarikan ke Rumah Sakit Umum Tiga Bersaudara di Desa Kampung Pajak,” jelasnya.

Kasus lakalantas maut ini masih dalam penyidikan pihak Unit lakalantas Polres Labuhanbatu. “Masih kita dalami penyidikannya, untuk sementara kita akan lakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, dan bekerja sama dengan pihak Jasaraharja untuk memberikan pelayanan tercepat kepada ahli waris dalam pemberian santunan,” tutupnya. (ran)

Foto: Fran/PM
Mopen Kijang Kapsul tampak ringsek setelah menabrak bus BMH, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3). Sopir mopen tewas.

AEKNATAS, SUMUTPOS.CO – Pengemudi Mopen Kijang Kapsul dengan nomor polisi BK 138 PW, Supangat (49) tewas di tempat kejadian, setelah menabrak bus PMH BK 7703 YAK, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3) pukul 03.30 WIB.

Keterangan Kanit Laka Polres Labuhanbatu, Iptu M Ilham Lubis SH, kecelakaan itu diduga akibat pengemudi Kijang Kapsul mengantuk sehingga menabrak bus PMH. Brak!

“Dari olah TKP yang dilakukan diduga pengendara Kijang mengantuk sebab mobil yang di kendarainya melewati batas jalan,” katanya.

Foto: Fran/PM
Bus PMH yang sisinya ringsek setelah ditabrak mopen Kijang Kapsul, di Jalinsum Kilometer 243-244 Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (16/3).

Akibat kejadian itu  warga Perkebunan Brusel, Desa Padang Halaban itu tewas di tempat dan 3 orang penumpang mobil Kijang Kapsul mengalami luka berat yakni masing masing Sujiem (54), Suharto (64), Susanti (29). Sementara 1 penumpang bus PMH TBT Naingholan mengalami luka ringan.

“Untuk penumpang bus PMH dirawat di Klinik Cahaya Desa Terang Bulan, sementara korban luka berat dan meninggal dunia dilarikan ke Rumah Sakit Umum Tiga Bersaudara di Desa Kampung Pajak,” jelasnya.

Kasus lakalantas maut ini masih dalam penyidikan pihak Unit lakalantas Polres Labuhanbatu. “Masih kita dalami penyidikannya, untuk sementara kita akan lakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, dan bekerja sama dengan pihak Jasaraharja untuk memberikan pelayanan tercepat kepada ahli waris dalam pemberian santunan,” tutupnya. (ran)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/