26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

17 Pelajar Karo Terjaring Ops Kasih Sayang

KARO-Sebanyak 17 pelajar terjaring Operasi Kasih Sayang yang digelar Pemkab Karo, di kawasan Kota Kabanjahe, Selasa (16/10) kemarin. Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan koran ini, enam belas pelajar berasal dari SMA/SMK sederajat, sedangkan seorang pelajar lainnya dari Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ke-17 pelajar yang terjaring dalam operasi kasih sayang kemarin diantaranya, 2 orang dari SMA GBKP, 9 orang pelajar SMA/SMK Imanuel, 3 pelajar SMA RK II, seorang pelajar lainnya dari SMK Negeri Merek, dan satu pelajar SMK 3 Tiga Panah, serta seorang pelajar SMP Negeri 3 Kabanjahe. “Operasi Kasih Sayang merupakan agenda rutin. Oleh karenannya kita himbau segenap pihak agar turut bekerja sama dalam meminimalisir, kejahatan pelajar di Tanah Karo,”  ujar Kakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)  Edi Katana Sebayang, pada wartawan.

Lanjut Edi Katana, mayoritas pelajar yang terjari razia didapati disejumlah tempat-tempat yang menjadi mangkal anak muda. Pasca diperiksa oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) serta diberi arahan, pelajar diper bolehkan dijemput pihak sekolah ataupun orangtua meraka, setelah terlebih dahulu membuat surat perjanjian.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo Sastra Tarigan MPd meminta pihak sekolah, masyarakat, khususnya keluarga agar lebih melakukan pengawasan. Karena sesuai perkembangan jaman dan teknologi saat ini, siswa yang kurang  bimbingan  mudah terjerumus kearah  negatif.(wan)

KARO-Sebanyak 17 pelajar terjaring Operasi Kasih Sayang yang digelar Pemkab Karo, di kawasan Kota Kabanjahe, Selasa (16/10) kemarin. Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan koran ini, enam belas pelajar berasal dari SMA/SMK sederajat, sedangkan seorang pelajar lainnya dari Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ke-17 pelajar yang terjaring dalam operasi kasih sayang kemarin diantaranya, 2 orang dari SMA GBKP, 9 orang pelajar SMA/SMK Imanuel, 3 pelajar SMA RK II, seorang pelajar lainnya dari SMK Negeri Merek, dan satu pelajar SMK 3 Tiga Panah, serta seorang pelajar SMP Negeri 3 Kabanjahe. “Operasi Kasih Sayang merupakan agenda rutin. Oleh karenannya kita himbau segenap pihak agar turut bekerja sama dalam meminimalisir, kejahatan pelajar di Tanah Karo,”  ujar Kakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)  Edi Katana Sebayang, pada wartawan.

Lanjut Edi Katana, mayoritas pelajar yang terjari razia didapati disejumlah tempat-tempat yang menjadi mangkal anak muda. Pasca diperiksa oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) serta diberi arahan, pelajar diper bolehkan dijemput pihak sekolah ataupun orangtua meraka, setelah terlebih dahulu membuat surat perjanjian.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo Sastra Tarigan MPd meminta pihak sekolah, masyarakat, khususnya keluarga agar lebih melakukan pengawasan. Karena sesuai perkembangan jaman dan teknologi saat ini, siswa yang kurang  bimbingan  mudah terjerumus kearah  negatif.(wan)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/