30 C
Medan
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Himpaudi Deliserdang Apresiasi Penilik Inovatif 2024 Sri Dewi KNA

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Penilik di Kabupaten Deliserdang, Sri Dewi Kesuma Ning Ayu, SPd MSi yang akrab disapa Sri KNA, mendapatkan terbaik pertama kategori Penilik Inovatif tingkat Provinsi Sumatera Utara pada ajang Jambore Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Hebat tahun 2024 Kemendikbudristek.

Penganugerahan penghargaan dilakukan di Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Sumut di Medan oleh Kepala BBGP Sumut Dr Joko Ahmad Julifan MSi pada 9 November 2024 lalu.

Selanjutnya, Sri Dewi KNA akan melaju ke tingkat nasional mewakili Sumatera Utara pada 27 November – 2 Desember 2024 di Jakarta, berkompetisi dengan provinsi lainnya se-Indonesia. Atas prestasi tersebut, Ketua Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia) Kabupaten Deliserdang, Dr Arie Dwi Ningsih MPd memberikan apresiasinya.

Arie Dwi Ningsih menjelaskan, Sri Dewi KNA adalah penilik yang inovatif dan berdedikasi. “Sudah banyak peran nyata Bu Sri Dewi KNA untuk kemajuan PAUD di Deliserdang”, tegas Arie Dwi Ningsih.

Arie Dwi Ningsih juga menilai, Sri Dewi KNA dalam kapasitasnya sebagai Ketua Ikatan Penilik Indonesia (IPI) Kabupaten Deliserdang, dapat memotivasi para rekan sejawatnya sesama penilik untuk terus mengupgrade kapasitas dalam melakukan pembinaan terhadap PAUD di Deliserdang.

Sementara itu, dalam kompetisi GTK Hebat Tahun 2024, Sri Dewi KNA mengusung tema “Pengimbasan Praktik Baik Kurikulum Merdeka Melalui Workshop Kolaboratif Berbasis Google Sites”

Workshop kolaboratif ini dirancang untuk memfasilitasi pendidik, sekolah penggerak dalam melakukan hal relevan dengan konteks pembelajaran mereka. Hasil yang diperoleh diharapkan dapat menjadi referensi bagi Pendidik lain dalam upaya meningkatkan, dan menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka.

Pengimbasan praktik baik Kurikulum Merdeka melalui workshop kolaboratif berbasis Google Sites adalah cara yang efektif untuk menyebarkan pengetahuan dan praktek baik dalam implementasi kurikulum.

Hasil dari kegiatan ini jelas terlihat dari hasil, pendidik lebih memahami dan lebih siap menjalankan kurikulum merdeka, terbentuknya jaringan kolaborasi antar pendidik, terinspirasi untuk berinovasi, terbentuknya komunitas belajar, dan terdokumentasinya praktek baik yang dilakukan di Google Sites dengan baik, sehingga dapat dijadikan referensi bagi pendidik lain.

Workshop kolaborasi berbasis google sites ini juga sangat berdampak pada percepatan implementasi kurikulum di satuan Pendidikan, peningkatan pembelajaran yang berpihak pada peserta didik, dan terbangunnya budaya kolaborasi antar pendidik, serta pemanfaatan teknologi secara efektif. (adz)

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Penilik di Kabupaten Deliserdang, Sri Dewi Kesuma Ning Ayu, SPd MSi yang akrab disapa Sri KNA, mendapatkan terbaik pertama kategori Penilik Inovatif tingkat Provinsi Sumatera Utara pada ajang Jambore Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Hebat tahun 2024 Kemendikbudristek.

Penganugerahan penghargaan dilakukan di Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Sumut di Medan oleh Kepala BBGP Sumut Dr Joko Ahmad Julifan MSi pada 9 November 2024 lalu.

Selanjutnya, Sri Dewi KNA akan melaju ke tingkat nasional mewakili Sumatera Utara pada 27 November – 2 Desember 2024 di Jakarta, berkompetisi dengan provinsi lainnya se-Indonesia. Atas prestasi tersebut, Ketua Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia) Kabupaten Deliserdang, Dr Arie Dwi Ningsih MPd memberikan apresiasinya.

Arie Dwi Ningsih menjelaskan, Sri Dewi KNA adalah penilik yang inovatif dan berdedikasi. “Sudah banyak peran nyata Bu Sri Dewi KNA untuk kemajuan PAUD di Deliserdang”, tegas Arie Dwi Ningsih.

Arie Dwi Ningsih juga menilai, Sri Dewi KNA dalam kapasitasnya sebagai Ketua Ikatan Penilik Indonesia (IPI) Kabupaten Deliserdang, dapat memotivasi para rekan sejawatnya sesama penilik untuk terus mengupgrade kapasitas dalam melakukan pembinaan terhadap PAUD di Deliserdang.

Sementara itu, dalam kompetisi GTK Hebat Tahun 2024, Sri Dewi KNA mengusung tema “Pengimbasan Praktik Baik Kurikulum Merdeka Melalui Workshop Kolaboratif Berbasis Google Sites”

Workshop kolaboratif ini dirancang untuk memfasilitasi pendidik, sekolah penggerak dalam melakukan hal relevan dengan konteks pembelajaran mereka. Hasil yang diperoleh diharapkan dapat menjadi referensi bagi Pendidik lain dalam upaya meningkatkan, dan menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka.

Pengimbasan praktik baik Kurikulum Merdeka melalui workshop kolaboratif berbasis Google Sites adalah cara yang efektif untuk menyebarkan pengetahuan dan praktek baik dalam implementasi kurikulum.

Hasil dari kegiatan ini jelas terlihat dari hasil, pendidik lebih memahami dan lebih siap menjalankan kurikulum merdeka, terbentuknya jaringan kolaborasi antar pendidik, terinspirasi untuk berinovasi, terbentuknya komunitas belajar, dan terdokumentasinya praktek baik yang dilakukan di Google Sites dengan baik, sehingga dapat dijadikan referensi bagi pendidik lain.

Workshop kolaborasi berbasis google sites ini juga sangat berdampak pada percepatan implementasi kurikulum di satuan Pendidikan, peningkatan pembelajaran yang berpihak pada peserta didik, dan terbangunnya budaya kolaborasi antar pendidik, serta pemanfaatan teknologi secara efektif. (adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/