TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pengurus KBPP Polri Resor Kota Tebingtinggi melakukan audensi dan jalin kerjasama dengan pihak BNNK Tebingtinggi dan langsung diterima Kepala BNNK Tebingtinggi AKBP Indra Warman di Aula BNNK Jalan Prof HM Yamin Kota Tebingtinggi, Jumat (18/3).
Ketua KBPP Polri Tebingtinggi Ridwan Siahaan mengatakan bahwa KBPP Polri Tebingtinggi siap membantu pihak Kepolisian dan BNNK Tebingtinggi dalam memberantas serta menghempang maraknya peredaran narkoba yang ada di Tebingtinggi baik melalui edukasi dan sosialisasi ditingkat sekolah dan anak remaja.
Ungkap Ridwan Siahaan, dikarenakan saat ini peredaran narkoba sudah memasuki wilayah wilayah sekolah dan tingkat lingkungan sangat mengkhawatirkan, karena ancaman akan narkoba ini bisa menghancurkan generasi muda.
“Dengan adanya pengurus KBPP Polri Tebingtinggi sudah terbentuk, kami siap bekerjasama dengan BNNK Kota Tebingtinggi dalam pemberatasan narkoba di wilayah Tebingtinggi,” jelasnya.
Kepala BNNK Kota Tebingtinggi AKBP Indra Warman mengatakan BNNK Tebingtinggi membutuhkan organisasi untuk mendukung desa dan kelurahan bersinar, maka kita harus tetap menjalin kerjasama yang baik dan untuk hasil yang baik, kami selaku BNNK Tebingtinggi membutuhkan bantuan untuk pencegahan dan eduksi bahaya narkoba.
Rencananya, BNNK Tebingtinggi akan membuat Kelurahan bebas bersih narkoba (Bersinar) yaitu Kelurahan Bandar Utama, Kelurahan Bulian dan Kelurahan Bagelen menjadikan kelurahan bersinar, bersih dari narkoba. Saat ini murah dan mudah didapatkan narkoba itu, banyak korbannya yaitu kalangan masyarakat bawah.
“Apa dan bagaimana mengujudkan kelurahan Bersinar itu, siapa yang terlibat maka, maka kembali kepada masyarakat setempat yang punya wewenang, untuk mengujudkan kelurahan bersinar, masyarakat harus bisa mengusir, maka peranan masyarakat harus benar benar bisa diharapkan untuk kerjasamanya dalam membrantas pelaku pelaku pemakai dan pengedar narkoba,” jelasnya.
Dijelaskan AKBP Idra Warman bahwa menghindari saat ini kita harus menjaga keluarga kita sendiri, agar tidak terlibat dengan narkoba. Karena sesuai dengan hasil pemeriksaan tes narkoba kepada calon penangantin laki laki yang akan menikah di Kota Tebingtinggi sebagai syarat untuk mendapatkan surat menikah, harus negatif hasil pemeriksaan narkoba.
“Hasil pemeriksaan yang ada, hampir 90 persen calon pengantin, khususnya calon pengantin laki laki banyak yang hasilnya positif narkoba sesuai hasil pemeriksaan di BNNK Kota Tebingtinggi, memang banyak bukan warga Tebingtinggi,” jelasnya.
Tampak hadir Nuriyatno Sub Kordinator Bidang Penyuluhan BNNK Tebingtinggi, Sekretaris Ronal Pasaribu dan pengurus KBPP Polri Tebingtinggi. (ian)
