30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Mudik, Mahasiswa Tewas Tabrak Lari

TEBINGTINGGI-Seorang pemudik asal Kota Medan yang diketahui Mahasiswa Pendidikan Ahli Bisnis Terapan Medicom Medan, bernama Daniel Manurung (20) warga Desa Bangun Pardamean, Kecamatan Hantoduhan, Kabupaten Simalungun, ditemukan tewas setelah tabrak lari tepatnya di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Teingtinggi-Pematanag Siantar Km 97-98 tepatnya di Desa Gunung Para, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat siang (17/8) sekira pukul 14.00 WIB.

Pihak Polantas Dolok Merawan menerima informasi langsung melakukan penyelamatan, korban tewas ketika dalam perjalan menuju Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kota Tebingtinggi, sementara sepeda motor korban Honda Supra X BK 5958 TAN kemudian langsung diamankan di Pos Lantas Dolok Merawan.

Kapolres melalui Kapolsek Dolok Merawan AKP Zulfadli membenarkan kasus lakalantas tewas tabrak lari, menurutnya hasil keterangan saksi mata (masyarakat setempat) sementara sepeda motor datang dari arah Kota Tebingtinggi menuju Pematangsiantar bersama dengan mobil Avanza warna hitam dari belakangnya, karena kurang kontrol pengemudi menabrak sepeda motor dari belakang langsung terjatuh dan pergi meninggalkan pengendara sepeda motor yang jatuh.

“Menurut masyarakat pelaku penabrakan adalah pengemudi mobil Avanza, tetapi nopolnya tidak diketahui. Kini petugas masih melakukan penyidikan dan melakukan pengejaran terhadap pelaku,”ujar Zulfadli.

Sementara itu pihak RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi melalui para medisnya menyebutkan korban tewas mengalami patah tulang kaki keduanya dan benturan keras pada bagian kepala.
Untuk selanjutnya mayat korban tabrak lari disemayamkan dikamar mayat RS Bhayangkara menunggu keluarga datang mengambil.

Sementara itu berdasarkan catatan kecelakaan Kepolisian, hingga saat ini terjadi 1.995 kecelakaan lalu lintas. Akibatnya, 340 orang meninggal dunia dan 487 luka berat.
Tahun 2011 pada waktu yang sama, kecelakaan lalu lintas sampai H-2 kali ini berkurang 2,6 persen. Tetapi angka korban meninggal dunia naik 33 korban atau bertambah 9,7 persen, luka berat turun 30 korban atau berkurang 6,1 persen.

Khusus untuk H-3 Lebaran, polisi mencatat ada 383 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia 54 jiwa dan luka berat 90 orang. Sementara untuk pelanggaran lalu lintas 5,5 persen atau meningkat 2.409 dengan tindakan pelanggaran (tilang) menurun 3,32 persen, sementara teguran meningkat 5.731 atau 61 persen. (mag-3/jpnn)

TEBINGTINGGI-Seorang pemudik asal Kota Medan yang diketahui Mahasiswa Pendidikan Ahli Bisnis Terapan Medicom Medan, bernama Daniel Manurung (20) warga Desa Bangun Pardamean, Kecamatan Hantoduhan, Kabupaten Simalungun, ditemukan tewas setelah tabrak lari tepatnya di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Teingtinggi-Pematanag Siantar Km 97-98 tepatnya di Desa Gunung Para, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat siang (17/8) sekira pukul 14.00 WIB.

Pihak Polantas Dolok Merawan menerima informasi langsung melakukan penyelamatan, korban tewas ketika dalam perjalan menuju Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kota Tebingtinggi, sementara sepeda motor korban Honda Supra X BK 5958 TAN kemudian langsung diamankan di Pos Lantas Dolok Merawan.

Kapolres melalui Kapolsek Dolok Merawan AKP Zulfadli membenarkan kasus lakalantas tewas tabrak lari, menurutnya hasil keterangan saksi mata (masyarakat setempat) sementara sepeda motor datang dari arah Kota Tebingtinggi menuju Pematangsiantar bersama dengan mobil Avanza warna hitam dari belakangnya, karena kurang kontrol pengemudi menabrak sepeda motor dari belakang langsung terjatuh dan pergi meninggalkan pengendara sepeda motor yang jatuh.

“Menurut masyarakat pelaku penabrakan adalah pengemudi mobil Avanza, tetapi nopolnya tidak diketahui. Kini petugas masih melakukan penyidikan dan melakukan pengejaran terhadap pelaku,”ujar Zulfadli.

Sementara itu pihak RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi melalui para medisnya menyebutkan korban tewas mengalami patah tulang kaki keduanya dan benturan keras pada bagian kepala.
Untuk selanjutnya mayat korban tabrak lari disemayamkan dikamar mayat RS Bhayangkara menunggu keluarga datang mengambil.

Sementara itu berdasarkan catatan kecelakaan Kepolisian, hingga saat ini terjadi 1.995 kecelakaan lalu lintas. Akibatnya, 340 orang meninggal dunia dan 487 luka berat.
Tahun 2011 pada waktu yang sama, kecelakaan lalu lintas sampai H-2 kali ini berkurang 2,6 persen. Tetapi angka korban meninggal dunia naik 33 korban atau bertambah 9,7 persen, luka berat turun 30 korban atau berkurang 6,1 persen.

Khusus untuk H-3 Lebaran, polisi mencatat ada 383 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia 54 jiwa dan luka berat 90 orang. Sementara untuk pelanggaran lalu lintas 5,5 persen atau meningkat 2.409 dengan tindakan pelanggaran (tilang) menurun 3,32 persen, sementara teguran meningkat 5.731 atau 61 persen. (mag-3/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/