Pertamina EP Field Pangkalan Susu menggelar doa bersama sekaligus sosialisasi
pekerjaan Workover sumur Gebang 32 dan Gebang 18 di Desa Teluk Meku, Kecamatan Babalan, Kamis (16/8).
Gelaran doa bersama dilakukan untuk memohon agar operasional Pertamina EP dapat berjalan dengan aman, lancar serta memberikan hasil yang optimal.
“Selain itu, untuk seluruh yang hadir serta masyarakat Desa Teluk Meku diberikan kesehatan, serta kemudahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.” kata Manager Pangkalan Susu Field, Sumadi Paryoto
Struktur Gebang sudah ditemukan dan dikelola sejak tahun 1936. “Walaupun sudah dikelola sekitar 82 tahun, struktur ini masih menjadi salah satu andalan Pertamina EP untuk memproduksi minyak.” ujarnya.
Dijelaskan Sumadi, pihaknya melakukan upaya-upaya untuk mempertakankan dan meningkatkan produksi minyak melalui program perawatan sumur, serta kerja ulang pada sumur-sumur eksisting. “Melalui pekerjaan workover sumur Gebang 32 dan Gebang 18, Pertamina EP semakin mengoptimalkan teknologi EOR (Enhanced Oil Recovery – red) dalam memproduksikan minyak di struktur Gebang” katanya.
Agar kegiatan berjalan dengan baik, Sumadi mengharapkan dukungan dari para pemangku kepentingan. “Kami mengharapkan dukungan dari masyarakat baik melalui doa maupun bentuk dukungan lainnya.” harapnya.
Sebagai bentuk kepedulian, Pertamina EP Field Pangkalan Susu menyantuni 50 anak dan 100 warga dengan total Rp25 juta. Selain itu, bantuan 1 ekor sapi untuk masyarakat. “Kami berharap bantuan ini tidak dilihat dari besarannya, namun lebih dilihat sebagai keinginan dari perusahaan untuk membina tali silaturahmi.” katanya.
Kepala Desa Teluk Meku Nursaid menguapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan.
“Semoga kegiatan yang diusahakan Pertamina dapat memberikan hasil yang maksimal” ujar Nursaid. (bam/han)
Pertamina EP Field Pangkalan Susu menggelar doa bersama sekaligus sosialisasi
pekerjaan Workover sumur Gebang 32 dan Gebang 18 di Desa Teluk Meku, Kecamatan Babalan, Kamis (16/8).
Gelaran doa bersama dilakukan untuk memohon agar operasional Pertamina EP dapat berjalan dengan aman, lancar serta memberikan hasil yang optimal.
“Selain itu, untuk seluruh yang hadir serta masyarakat Desa Teluk Meku diberikan kesehatan, serta kemudahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.” kata Manager Pangkalan Susu Field, Sumadi Paryoto
Struktur Gebang sudah ditemukan dan dikelola sejak tahun 1936. “Walaupun sudah dikelola sekitar 82 tahun, struktur ini masih menjadi salah satu andalan Pertamina EP untuk memproduksi minyak.” ujarnya.
Dijelaskan Sumadi, pihaknya melakukan upaya-upaya untuk mempertakankan dan meningkatkan produksi minyak melalui program perawatan sumur, serta kerja ulang pada sumur-sumur eksisting. “Melalui pekerjaan workover sumur Gebang 32 dan Gebang 18, Pertamina EP semakin mengoptimalkan teknologi EOR (Enhanced Oil Recovery – red) dalam memproduksikan minyak di struktur Gebang” katanya.
Agar kegiatan berjalan dengan baik, Sumadi mengharapkan dukungan dari para pemangku kepentingan. “Kami mengharapkan dukungan dari masyarakat baik melalui doa maupun bentuk dukungan lainnya.” harapnya.
Sebagai bentuk kepedulian, Pertamina EP Field Pangkalan Susu menyantuni 50 anak dan 100 warga dengan total Rp25 juta. Selain itu, bantuan 1 ekor sapi untuk masyarakat. “Kami berharap bantuan ini tidak dilihat dari besarannya, namun lebih dilihat sebagai keinginan dari perusahaan untuk membina tali silaturahmi.” katanya.