29 C
Medan
Wednesday, May 22, 2024

Warga Keluhkan Jalan Rusak

TINJAU: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama pejabat lainnya meninjau jalan rusak di Gang 90, Jalan Katepul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo.
SOLIDEO/sumut pos

KARO, SUMUTPOS.CO – Merespons laporan warga Gang 90 tentang kondisi drainase dan jalan di kawasan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama pejabat Pemkab Karo dan wakil rakyat (DPRD Karo), meninjau kondisi jalan Gang 90, Jalan Katepul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Kehadiran Bupati Karo dan rombongan disambut Kepala Lingkungan Gang 90, Sakti Meliala dan Kepala Lingkungan Katepul Musa Brahmana, Senin (16/9). Mereka pun langsung mengajak Bupati Karo Kepala Bappeda Karo Nasib Sianturi, anggota DPRD Karo Mansur Ginting, Camat Kabanjahe Frans Leo Surbakti, Kabid PUPR Rudi Sembiring, ke jalan Gang 90 yang rusak.

Warga yang diwakili Sakti Meliala dan Musa Brahmana mengaku terkejut dengan kehadiran Bupati Karo dan rombongan.

Di pertemuan itu, Sakti dan Musa mengakui melaporkan tentang kondisi jalan pemukiman itu kepada orang nomor satu di Pemkab Karo. “Tidak sia-sia upaya kami selama ini menyampaikan keluhan terkait saluran parit dan ada jalan rusak,” kata Sakti dan Musa.

Menurut kedua kepala lingkungan itu, jalan rusak mencapai 25 meter, dengan kondisi belum diaspal. Keadaan jalan ini acap becek, digenangi air yang meluber dari rumah warga. “Mudah-mudahan dengan kedatanagan Bupati, ada solusi dan aksi nyata bukan hanya reaksi. Ini harapan kami warga,” kata Sakti.

Bupati Karo menegaskan, kondisi jalan di Gang 90, Katepul, akan menjadi atensi Pemkab Karo. Dia menginstruksikan Camat Kabanjahe bersama Dinas PUPR dan warga melaksanakan gotong-royong. “Ini menjadi atensi kita. Untuk itu camat dan PUPR segera ajak masyarakat adakan gotong-royong bersihkan sekitar jalan yang ditumbuhi rumput.

Saluran parit secara manual dikorek, dinormalisasi agar parit yang ada sekarang di depan rumah warga tersambung dengan parit yang lain untuk pembuangan. Ini segera lakukan. Ini tugas kalian,” tegas Terkelin.

“Segera kerjakan, kalau perlu besok sudah bersih rumput-rumput di sekitar jalan yang semak. Ini juga salah satu faktor air tergenang. Cara mengatasi ini, ciptakan ide kreatif, misal buatkan biopori di setiap pinggir jalan agar resapan air berfungsi,” imbuhnya. (deo/han)

TINJAU: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama pejabat lainnya meninjau jalan rusak di Gang 90, Jalan Katepul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo.
SOLIDEO/sumut pos

KARO, SUMUTPOS.CO – Merespons laporan warga Gang 90 tentang kondisi drainase dan jalan di kawasan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama pejabat Pemkab Karo dan wakil rakyat (DPRD Karo), meninjau kondisi jalan Gang 90, Jalan Katepul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Kehadiran Bupati Karo dan rombongan disambut Kepala Lingkungan Gang 90, Sakti Meliala dan Kepala Lingkungan Katepul Musa Brahmana, Senin (16/9). Mereka pun langsung mengajak Bupati Karo Kepala Bappeda Karo Nasib Sianturi, anggota DPRD Karo Mansur Ginting, Camat Kabanjahe Frans Leo Surbakti, Kabid PUPR Rudi Sembiring, ke jalan Gang 90 yang rusak.

Warga yang diwakili Sakti Meliala dan Musa Brahmana mengaku terkejut dengan kehadiran Bupati Karo dan rombongan.

Di pertemuan itu, Sakti dan Musa mengakui melaporkan tentang kondisi jalan pemukiman itu kepada orang nomor satu di Pemkab Karo. “Tidak sia-sia upaya kami selama ini menyampaikan keluhan terkait saluran parit dan ada jalan rusak,” kata Sakti dan Musa.

Menurut kedua kepala lingkungan itu, jalan rusak mencapai 25 meter, dengan kondisi belum diaspal. Keadaan jalan ini acap becek, digenangi air yang meluber dari rumah warga. “Mudah-mudahan dengan kedatanagan Bupati, ada solusi dan aksi nyata bukan hanya reaksi. Ini harapan kami warga,” kata Sakti.

Bupati Karo menegaskan, kondisi jalan di Gang 90, Katepul, akan menjadi atensi Pemkab Karo. Dia menginstruksikan Camat Kabanjahe bersama Dinas PUPR dan warga melaksanakan gotong-royong. “Ini menjadi atensi kita. Untuk itu camat dan PUPR segera ajak masyarakat adakan gotong-royong bersihkan sekitar jalan yang ditumbuhi rumput.

Saluran parit secara manual dikorek, dinormalisasi agar parit yang ada sekarang di depan rumah warga tersambung dengan parit yang lain untuk pembuangan. Ini segera lakukan. Ini tugas kalian,” tegas Terkelin.

“Segera kerjakan, kalau perlu besok sudah bersih rumput-rumput di sekitar jalan yang semak. Ini juga salah satu faktor air tergenang. Cara mengatasi ini, ciptakan ide kreatif, misal buatkan biopori di setiap pinggir jalan agar resapan air berfungsi,” imbuhnya. (deo/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/