29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

JR Saragih Didoakan Jadi Gubernur

BANGUN 12 PUSKESMAS 24 JAM

Sebelumnya, JR Saragih memberikan jaminan kebutuhan kesehatan kepada seluruh warganya. Untuk itu, Pemkab Simalungun pada tahun 2017 ini telah meresmikan penambahan 12 Puskesmas baru di seluruh wilayahnya.

Hingga tahun 2016 lalu, Pemkab Simalungun memiliki 34 Puskesmas yang tersebar di 31 kecamatan. Sekarang, Pemkab Simalungun telah memiliki 46 Puskesmas.

“Untuk 12 Puskesmas baru ini beroperasional 24 jam, semua pengobatan gratis. Dan, masing-masing Puskesmas dilengkapi dengan mobil ambulans,” kata JR Saragih di hadapan warganya saat menggelar kegiatan sosial di Nagori Marubun Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, kemarin (17/1).

JR Saragih juga menegaskan, jika ada warganya yang mau menghibahkan tanah untuk pembangunan Puskemas baru, Pemkab Simalungun akan langsung merespons dengan langsung membangunnya saat itu juga.

“Jika ada warga yang menghibahkan tanahnya untuk Puskesmas, maka esok harinya kami akan langsung membangunnya. Kami siapkan dana Rp1 miliar untuk pembangunan puskemas baru. Kami sadar, Simalungun terlalu luas dan kesehatan terkesan mahal. Untuk itu, demi menjaga hak kesehatan warga, kami siap terus membangun Puskesmas agar lebih dekat lagi dengan masyarakat,” katanya.

Selain meningkatkan pelayanan kesehatan, JR Saragih juga berjanji akan terus memberikan pelayanan terbaik, termasuk melindungi ekonomi warganya. Untuk itu, dalam perbaikan dan pencapaian kesamaan ekonomi dalam memperoleh harga sembilan bahan pokok (sembako) Pemkab Simalungun menggelar pasar murah di Nagori tersebut. Saat itu, Pemkab Simalungun membagikan 1.200 paket sembako dengan harga jual hanya Rp1.200. Dalam paket sembako itu berisikan satu liter minyak sayur dan satu kilo gram gula pasir.

“Pemerintah Kabupaten Simalungun di tahun 2017 ini akan menjual sembako murah sebanyak 50 ribu paket untuk seluruh Nagori. Jika memang dirasa kurang, kami akan menambahkannya lagi. Upaya ini untuk menjaga hak warga dalam memenuhi kebutuhan Sembako dengan harga murah dan terjangkau,” ungkap Bupati Sumalungun dua periode ini. (bbs/adz)

BANGUN 12 PUSKESMAS 24 JAM

Sebelumnya, JR Saragih memberikan jaminan kebutuhan kesehatan kepada seluruh warganya. Untuk itu, Pemkab Simalungun pada tahun 2017 ini telah meresmikan penambahan 12 Puskesmas baru di seluruh wilayahnya.

Hingga tahun 2016 lalu, Pemkab Simalungun memiliki 34 Puskesmas yang tersebar di 31 kecamatan. Sekarang, Pemkab Simalungun telah memiliki 46 Puskesmas.

“Untuk 12 Puskesmas baru ini beroperasional 24 jam, semua pengobatan gratis. Dan, masing-masing Puskesmas dilengkapi dengan mobil ambulans,” kata JR Saragih di hadapan warganya saat menggelar kegiatan sosial di Nagori Marubun Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, kemarin (17/1).

JR Saragih juga menegaskan, jika ada warganya yang mau menghibahkan tanah untuk pembangunan Puskemas baru, Pemkab Simalungun akan langsung merespons dengan langsung membangunnya saat itu juga.

“Jika ada warga yang menghibahkan tanahnya untuk Puskesmas, maka esok harinya kami akan langsung membangunnya. Kami siapkan dana Rp1 miliar untuk pembangunan puskemas baru. Kami sadar, Simalungun terlalu luas dan kesehatan terkesan mahal. Untuk itu, demi menjaga hak kesehatan warga, kami siap terus membangun Puskesmas agar lebih dekat lagi dengan masyarakat,” katanya.

Selain meningkatkan pelayanan kesehatan, JR Saragih juga berjanji akan terus memberikan pelayanan terbaik, termasuk melindungi ekonomi warganya. Untuk itu, dalam perbaikan dan pencapaian kesamaan ekonomi dalam memperoleh harga sembilan bahan pokok (sembako) Pemkab Simalungun menggelar pasar murah di Nagori tersebut. Saat itu, Pemkab Simalungun membagikan 1.200 paket sembako dengan harga jual hanya Rp1.200. Dalam paket sembako itu berisikan satu liter minyak sayur dan satu kilo gram gula pasir.

“Pemerintah Kabupaten Simalungun di tahun 2017 ini akan menjual sembako murah sebanyak 50 ribu paket untuk seluruh Nagori. Jika memang dirasa kurang, kami akan menambahkannya lagi. Upaya ini untuk menjaga hak warga dalam memenuhi kebutuhan Sembako dengan harga murah dan terjangkau,” ungkap Bupati Sumalungun dua periode ini. (bbs/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/