26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pemkab Sergai Gelar Pelatihan Keamanan dan Keselamatan Wisata

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Dalam lingkup potensi wisata di Sumatera Utara, Kabupaten Sergai memiliki destinasi wisata yang sangat strategis. Tentu potensi yang besar ini harus dikelola dengan sebaik mungkin sehingga memberikan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Sergai.

Demikian disampaikan Bupati Serdangbedagai(Sergai) H. Darma Wijaya membuka acara pelatihan Keamanan dan Keselamatan di Daya Tarik Wisata, yang digelar di Themepark Pantai Cermin, Senin (15/5).

Darma Wijaya juga dipercaya menjadi salah satu narasumber dengan materi “Pentingnya Keamanan dan Keselamatan dalam Mendukung Daya Saing Destinasi Pariwisata Kabupaten Sergai”

Di hadapan para peserta, Bupati yang akrab disapa Bang Wiwik ini menjelaskan, Kabupaten Sergai memiliki potensi yang sangat luar biasa yaitu memiliki garis pantai sepanjang 54 km di wilayah pesisir Pantai Timur.

Selain itu, lanjutnya, daerah yang dikenal dengan semboyan Tanah Bertuah Negeri Beradat ini juga memiliki objek wisata arung jeram yang berada di Kecamatan Sipispis, selain tentunya pulau terluar yaitu Pulau Berhala yang berada di Kecamatan Tanjung Beringin, yang cukup kesohor di tengah-tengah para penikmat wisata bahari.

Ia melanjutkan, Kabupaten Sergai memiliki visi “mewujudkan Seragi yang Mandiri, Sejahtera, dan Religius di tahun 2024” salah satunya lewat pengembangan dan tata kelola objek wisata dan pengembangan potensi sumber daya manusia (SDM) secara berkelanjutan, demi menciptakan rasa aman dan nyaman ketika berkunjung ke Kabupaten Sergai.

“Upaya peningkatan pengunjung di destinasi wisata Kabupaten Sergai perlu dilakukan melalui peningkatan pengelolaan agar pengunjung merasa aman dan terjamin keselamatannya. Keamanan dan keselamatan pengunjung bukan saja semata menjadi tanggung jawab pemilik atau pengelola destinasi wisata, tetapi merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah daerah maupun pemerintah pusat dalam memajukan kepariwisataan,” tegasnya.

Menurutnya, begitu pentingnya faktor keamanan dan keselamatan pengunjung pada sebuah destinasi wisata, maka untuk itu perlu dilakukan pelatihan dalam hal keamanan dan keselamatan di destinasi wisata, sesuai dengan standart nasional dan internasional.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, ia meyakini para pelaku, pekerja pariwisata di destinasi wisata Sergai dapat mengaplikasikan ilmu dasar keamanan dan keselamatan yang dipelajari agar wisatawan merasa aman dan nyaman untuk datang ke Kabupaten Sergai.

“Pariwisata bukan semata alam yang indah. Namun juga bagaimana pengelola objek wisata bekerja sama dengan pemerintah, bisa mengambil peran agar para wisatawan terkesan dengan kunjungannya. Kita memiliki SDM yang cekatan dan terampil, lokasi wisata yang bersih, indah, sehat, aman, dan nyaman penuh keramah-tamahan. Tentunya ini semua merupakan faktor pendukung utama dalam keberhasilan pengelolaan wisata di Sergai,” pungkas Bupati. (fad/han)

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Dalam lingkup potensi wisata di Sumatera Utara, Kabupaten Sergai memiliki destinasi wisata yang sangat strategis. Tentu potensi yang besar ini harus dikelola dengan sebaik mungkin sehingga memberikan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Sergai.

Demikian disampaikan Bupati Serdangbedagai(Sergai) H. Darma Wijaya membuka acara pelatihan Keamanan dan Keselamatan di Daya Tarik Wisata, yang digelar di Themepark Pantai Cermin, Senin (15/5).

Darma Wijaya juga dipercaya menjadi salah satu narasumber dengan materi “Pentingnya Keamanan dan Keselamatan dalam Mendukung Daya Saing Destinasi Pariwisata Kabupaten Sergai”

Di hadapan para peserta, Bupati yang akrab disapa Bang Wiwik ini menjelaskan, Kabupaten Sergai memiliki potensi yang sangat luar biasa yaitu memiliki garis pantai sepanjang 54 km di wilayah pesisir Pantai Timur.

Selain itu, lanjutnya, daerah yang dikenal dengan semboyan Tanah Bertuah Negeri Beradat ini juga memiliki objek wisata arung jeram yang berada di Kecamatan Sipispis, selain tentunya pulau terluar yaitu Pulau Berhala yang berada di Kecamatan Tanjung Beringin, yang cukup kesohor di tengah-tengah para penikmat wisata bahari.

Ia melanjutkan, Kabupaten Sergai memiliki visi “mewujudkan Seragi yang Mandiri, Sejahtera, dan Religius di tahun 2024” salah satunya lewat pengembangan dan tata kelola objek wisata dan pengembangan potensi sumber daya manusia (SDM) secara berkelanjutan, demi menciptakan rasa aman dan nyaman ketika berkunjung ke Kabupaten Sergai.

“Upaya peningkatan pengunjung di destinasi wisata Kabupaten Sergai perlu dilakukan melalui peningkatan pengelolaan agar pengunjung merasa aman dan terjamin keselamatannya. Keamanan dan keselamatan pengunjung bukan saja semata menjadi tanggung jawab pemilik atau pengelola destinasi wisata, tetapi merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah daerah maupun pemerintah pusat dalam memajukan kepariwisataan,” tegasnya.

Menurutnya, begitu pentingnya faktor keamanan dan keselamatan pengunjung pada sebuah destinasi wisata, maka untuk itu perlu dilakukan pelatihan dalam hal keamanan dan keselamatan di destinasi wisata, sesuai dengan standart nasional dan internasional.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, ia meyakini para pelaku, pekerja pariwisata di destinasi wisata Sergai dapat mengaplikasikan ilmu dasar keamanan dan keselamatan yang dipelajari agar wisatawan merasa aman dan nyaman untuk datang ke Kabupaten Sergai.

“Pariwisata bukan semata alam yang indah. Namun juga bagaimana pengelola objek wisata bekerja sama dengan pemerintah, bisa mengambil peran agar para wisatawan terkesan dengan kunjungannya. Kita memiliki SDM yang cekatan dan terampil, lokasi wisata yang bersih, indah, sehat, aman, dan nyaman penuh keramah-tamahan. Tentunya ini semua merupakan faktor pendukung utama dalam keberhasilan pengelolaan wisata di Sergai,” pungkas Bupati. (fad/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/