30 C
Medan
Monday, June 24, 2024

Pekerja Kebun Sawit Dihabisi di Ladang

Jenazah-Ilustrasi
Jenazah-Ilustrasi

SIANTAR, SUMUTPOS.CO – Suratman (57) pekerja kebun sawit ditemukan tewas oleh menantunya, Senin (18/8) malam sekira pukul 21.00 WIB. Pada bagian keningnya ditemukan luka akibat hantaman benda keras. Korban merupakan warga Desa Sisumut, Dusun Bloksongo, Kab. Labuhan Batu Selatan.

menantu korban Samsul Bahri mengatakan, pagi hari sebelum ditemukan, korban bersama istrinya sama-sama berangkat ke ladang untuk bekerja.

Siang harinya, istri korban Robbini pulang duluan ke rumah. Sementara korban tetap di ladang.

Karena suaminya tidak kujung pulang, Robbini menyuruh Samsul Bahri untuk melihat mertuanya di ladang. “Waktu itu aku baru siap jualan kue, sorenya aku dipanggil. Karena rumah saya dengan mertua tidak begitu jauh. Setelah saya lihat kedang, aku lihat mertua kondisinya memprihatinkan di dalam gubuk,” terang Samsul, Selasa (19/8) saat jenazah mertuanya diotopsi di ruang Forensik RSU Djasamen Saragih Pematangsiantar.

Masih kata Samsul, korban selama ini tidak memiliki masalah dengan orang lain. Kalaupun disebut perampokan, belum bisa dipastikan. Sebab korban hanyalah buruh biasa di kebun sawit milik orang. Sehingga pihak keluarga bingung siapa pelakunya.

Kejadian itu sudah dilaporkan ke kepolisian setempat. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsekta Kota Pinang AKP P Tambunan mengatakan dari kesimpulan sementara kasus ini merupakan penganiayaan yang mengakibatkan orang meninggal.

“Bagian kening ada luka koyak yang cukup besar, sehingga pembuluh bagian di otaknya pecah, kalau dari TKP ada diamankan beberapa kayu,” ujarnya. Namun, siapa pelaku dan apa motifnya belum diketahui oleh pihak kepolisian.

AKP P Tambunan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi. Tapi dugaan sementara, korban tewas karena dibunuh. Korban yang memiliki dua orang putri ini, siang hari baru selesai dioutopsi dan kemudian langsung dibawa ke rumah duka di Kec Kota Pinang, dan menurut pihak keluarga, korban rencananya akan dikebumikan hari itu juga. (smg/deo)

Jenazah-Ilustrasi
Jenazah-Ilustrasi

SIANTAR, SUMUTPOS.CO – Suratman (57) pekerja kebun sawit ditemukan tewas oleh menantunya, Senin (18/8) malam sekira pukul 21.00 WIB. Pada bagian keningnya ditemukan luka akibat hantaman benda keras. Korban merupakan warga Desa Sisumut, Dusun Bloksongo, Kab. Labuhan Batu Selatan.

menantu korban Samsul Bahri mengatakan, pagi hari sebelum ditemukan, korban bersama istrinya sama-sama berangkat ke ladang untuk bekerja.

Siang harinya, istri korban Robbini pulang duluan ke rumah. Sementara korban tetap di ladang.

Karena suaminya tidak kujung pulang, Robbini menyuruh Samsul Bahri untuk melihat mertuanya di ladang. “Waktu itu aku baru siap jualan kue, sorenya aku dipanggil. Karena rumah saya dengan mertua tidak begitu jauh. Setelah saya lihat kedang, aku lihat mertua kondisinya memprihatinkan di dalam gubuk,” terang Samsul, Selasa (19/8) saat jenazah mertuanya diotopsi di ruang Forensik RSU Djasamen Saragih Pematangsiantar.

Masih kata Samsul, korban selama ini tidak memiliki masalah dengan orang lain. Kalaupun disebut perampokan, belum bisa dipastikan. Sebab korban hanyalah buruh biasa di kebun sawit milik orang. Sehingga pihak keluarga bingung siapa pelakunya.

Kejadian itu sudah dilaporkan ke kepolisian setempat. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsekta Kota Pinang AKP P Tambunan mengatakan dari kesimpulan sementara kasus ini merupakan penganiayaan yang mengakibatkan orang meninggal.

“Bagian kening ada luka koyak yang cukup besar, sehingga pembuluh bagian di otaknya pecah, kalau dari TKP ada diamankan beberapa kayu,” ujarnya. Namun, siapa pelaku dan apa motifnya belum diketahui oleh pihak kepolisian.

AKP P Tambunan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi. Tapi dugaan sementara, korban tewas karena dibunuh. Korban yang memiliki dua orang putri ini, siang hari baru selesai dioutopsi dan kemudian langsung dibawa ke rumah duka di Kec Kota Pinang, dan menurut pihak keluarga, korban rencananya akan dikebumikan hari itu juga. (smg/deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/