TEBING TINGGI- Para kader dan simpatisan Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Tebing Tinggi resah, dan akan mengancam mundur dari partai, jika Wakil Ketua DPC Golkar Tebing Tinggi Pahala Sitorus, tidak segera disetujui menggantikan posisi HM Syafri Chap sebagai Ketua DPRD Tebing Tinggi.
“Berdasarkan hasil rapat pleno Partai Golkar tanggal 8 September 2011 lalu, telah terpilih Pahala Sitorus sebagai pengganti Syafri Chap menduduki Ketua DPRD, dengan perolehan suara 93 persen. Tapi sampai saat ini, Pengurus DPD Golkar Sumut, belum mengesahkan,” kata Wakil Sekretaris DPC Golkar Tebing Tinggi Sutikno, Selasa (20/9).
Sutikno menjelaskan, pada dasarnya kader Golkar di Tebing Tinggi kecewa dengan DPD Golkar Sumut, yang tidak mengesahkan hasil rapat pleno tersebut.
“Kalau itu tidak terjadi (disahkan, Red), maka kader Golkar Tebing Tinggi akan kehilangan induk dan akan mundur dari partai. Makanya, diminta kepada pengurus DPD Golkar Sumut, untuk memutuskan hasil rapat pleno yang dimenangkan Pahala Sitorus dengan perolehan suara 72 dari 79 peserta,” pinta Sutikno.
Lebih lanjut, Sutikno mengatakan, dari luar peserta rapat, Pahala juga mendapat dukungan dari kader Golkar di tingkat kelurahan, kecamatan dan tingkat Kota Tebing Tinggi.
“Bukan itu saja, dari organisasi Soksi, AMPI dan FKPPI juga mendukung Pahala Sitorus agar disahkan DPD Golkar Sumut menjadi ketua legislatif Tebing Tinggi menggantikan Syafri Chap, sesuai hasil rapat pleno,” jelasnya.
Demikian pula halnya dengan Wakil Ketua Partai Golkar Tebing Tinggi K Sihaloho, juga meminta pengurus DPD Golkar Sumut untuk menjunjung tinggi hasil rapat pleno dengan segera mengesahkan keputusan rapat tersebut.(mag-3)