29 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

PTPN2 Bersihkan 35 Hektare Lahan Kebun Bandar Klippa

BERSIHKAN: Pihak PTPN2 bersihkan kebun Bandar Klippa, Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (19/9).

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Seluas 35 hektare Kebun Bandar Klippa yang ditanami jagung dan ubi oleh penggarap dibersihkan PTPN2, Kamis (19/9).

Pembersihan lahan dengan menggunakan traktor tersebut berjalan lancar dibawa pengawasan personel TNI, kepolisian Polres Deliserdang dan ratusan satpam kebun serta anggota Serikat Pekerja Perkebunan (SPP).

Hadir dalam pembersihan itu Manager Kebun Bandar Klippa PTPN2 Ir Asli Ginting, Ketua SPP dan Menager Distrik Rayon Selatan Mahdian Tri Wahyudi, Kabag Keamanan dan Aset Imam Subekti, Askep Rayon Sampali Adek Evi Azhar, Askep Rayon Bandar Klippa Arifin Daulay dan Kordinator Humas PTPN2 Sutan B Panjaitan SE.

Asli Ginting mengemukakan, pembersihan lahan seluas 35 hektare itu merupakan bagian dari 1057,11 hektare. Dengan areal terletak di blok 542, HGU nomor 113 dan berakhir tahun 2028 masuk kawasan Desa Sidodadi, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang.

Menurut Asli, sebelum pembersihan digelar, pihak Kebun Bandar Klippa telah melakukan pemberitahuan serta melayangkan surat larangan sebanyak tiga kali. Namun para penggarap tidak mengindahkan. Bahkan aksi penggarapan itu telah dilaporkan pihak PTPN2 ke Polres Deliserdang, agar penggarap secepatnya meninggalkan areal kebun.

Walaupun digelar rapat koordinasi antara PTPN2 dengan penggarap di Mapolres Deliserdang pada awal September lalu, namun menurut Asli Ginting para penggarap tersebut berkeras dan tidak mau meninggalkan lahan.

Nantinya semua tanaman milik penggarap akan dibersihkan karena akan ditanami sawit. Dengan kata lain, lanjut Asli Ginting, akan digelar Tanam Konvensi (TK) dari tanaman tebu ke tanaman sawit.(rel/btr/han)

BERSIHKAN: Pihak PTPN2 bersihkan kebun Bandar Klippa, Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (19/9).

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Seluas 35 hektare Kebun Bandar Klippa yang ditanami jagung dan ubi oleh penggarap dibersihkan PTPN2, Kamis (19/9).

Pembersihan lahan dengan menggunakan traktor tersebut berjalan lancar dibawa pengawasan personel TNI, kepolisian Polres Deliserdang dan ratusan satpam kebun serta anggota Serikat Pekerja Perkebunan (SPP).

Hadir dalam pembersihan itu Manager Kebun Bandar Klippa PTPN2 Ir Asli Ginting, Ketua SPP dan Menager Distrik Rayon Selatan Mahdian Tri Wahyudi, Kabag Keamanan dan Aset Imam Subekti, Askep Rayon Sampali Adek Evi Azhar, Askep Rayon Bandar Klippa Arifin Daulay dan Kordinator Humas PTPN2 Sutan B Panjaitan SE.

Asli Ginting mengemukakan, pembersihan lahan seluas 35 hektare itu merupakan bagian dari 1057,11 hektare. Dengan areal terletak di blok 542, HGU nomor 113 dan berakhir tahun 2028 masuk kawasan Desa Sidodadi, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang.

Menurut Asli, sebelum pembersihan digelar, pihak Kebun Bandar Klippa telah melakukan pemberitahuan serta melayangkan surat larangan sebanyak tiga kali. Namun para penggarap tidak mengindahkan. Bahkan aksi penggarapan itu telah dilaporkan pihak PTPN2 ke Polres Deliserdang, agar penggarap secepatnya meninggalkan areal kebun.

Walaupun digelar rapat koordinasi antara PTPN2 dengan penggarap di Mapolres Deliserdang pada awal September lalu, namun menurut Asli Ginting para penggarap tersebut berkeras dan tidak mau meninggalkan lahan.

Nantinya semua tanaman milik penggarap akan dibersihkan karena akan ditanami sawit. Dengan kata lain, lanjut Asli Ginting, akan digelar Tanam Konvensi (TK) dari tanaman tebu ke tanaman sawit.(rel/btr/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/