SERGAI, SUMUTPOS.CO – Polres Sergai bekerjasama dengan dinas Kesehatan Sergai melakukan pemeriksaan screening penyakit HIV serta pengambilan dahak untuk pemeriksaan TBC terhadap 44 tahanan Polres Sergai, Selasa(20/9) pagi.
Kapolres Serdangbedagai AKBP Dr Ali Machfud ,S.Ik , M.Ik yang diwakili Wakapolres Kompol Syofyan, SH mengatakan, pemeriksaan dilakukan dikarenakan selama ini tidak ada pemeriksaan kesehatan untuk para tamu yang menjenguk tahanan. Sebab, selama ini hanya menganjurkan tamu yang datang hanya mematuhi protokol kesehatan.
Dari hasil pemeriksaan screening awal oleh petugas kesehatan, ke-44 tahanan dinyatakan negatif HIV. “Sementara untuk pemeriksaan TBC petugas kesehatan membawa sampel dahak para tahanan, dan selanjutnya dibawa untuk diperiksa di laboratorium dinas kesehatan. Hasilnya nanti disampaikan setelah dilakukan pemeriksaan lab,”ujar Ali Machfud.
Dijelaskan Kapolrese Sergai, pemeriksaan HIV dan Penyakit TBC kepada warga binaan sebagai upaya antisipasi penularan itu sendiri dengan mengetahui data penderita, setidaknya dapat dilakukan tindakan preventif untuk meminimalisir penyebaran virus. “Kita ketahui bahwa penyakit HIV sangat berbahaya yang dapat menyebabkan kematian, dimana virus menyerang fungsi kekebalan tubuh. Penularan virus ini sangat cepat yang sampai saat ini belum ditemukannya obatnya”.ungkapnya.
Turut hadir pada kegiatan ini Wakapolres Sergai Kompol Syofyan,SH , Kasat Tahti IPTU T. Hutagalung , Paur dokkes IPDA H.Simanjuntak, dan petugas Dokkes Sergai dr.fachry dharma serta petugas kesehatan Puskesmas Sei rampah. (mag-4/han)
SERGAI, SUMUTPOS.CO – Polres Sergai bekerjasama dengan dinas Kesehatan Sergai melakukan pemeriksaan screening penyakit HIV serta pengambilan dahak untuk pemeriksaan TBC terhadap 44 tahanan Polres Sergai, Selasa(20/9) pagi.
Kapolres Serdangbedagai AKBP Dr Ali Machfud ,S.Ik , M.Ik yang diwakili Wakapolres Kompol Syofyan, SH mengatakan, pemeriksaan dilakukan dikarenakan selama ini tidak ada pemeriksaan kesehatan untuk para tamu yang menjenguk tahanan. Sebab, selama ini hanya menganjurkan tamu yang datang hanya mematuhi protokol kesehatan.
Dari hasil pemeriksaan screening awal oleh petugas kesehatan, ke-44 tahanan dinyatakan negatif HIV. “Sementara untuk pemeriksaan TBC petugas kesehatan membawa sampel dahak para tahanan, dan selanjutnya dibawa untuk diperiksa di laboratorium dinas kesehatan. Hasilnya nanti disampaikan setelah dilakukan pemeriksaan lab,”ujar Ali Machfud.
Dijelaskan Kapolrese Sergai, pemeriksaan HIV dan Penyakit TBC kepada warga binaan sebagai upaya antisipasi penularan itu sendiri dengan mengetahui data penderita, setidaknya dapat dilakukan tindakan preventif untuk meminimalisir penyebaran virus. “Kita ketahui bahwa penyakit HIV sangat berbahaya yang dapat menyebabkan kematian, dimana virus menyerang fungsi kekebalan tubuh. Penularan virus ini sangat cepat yang sampai saat ini belum ditemukannya obatnya”.ungkapnya.
Turut hadir pada kegiatan ini Wakapolres Sergai Kompol Syofyan,SH , Kasat Tahti IPTU T. Hutagalung , Paur dokkes IPDA H.Simanjuntak, dan petugas Dokkes Sergai dr.fachry dharma serta petugas kesehatan Puskesmas Sei rampah. (mag-4/han)
