Setelah kejadian tanggal 30 September, kemudian tanggal 1 Oktober DS masih mengganggu YPS. “Dia bilang, tanpa kehadiranmu kantor sepi, dik. Berarti ’kan dia masih merasa nggak bersalah,” ujarnya.
Kejadian itu diadukan YPS ke adiknya Hannah Sidabalok, kemudian adiknya itu mengadukannya lagi kepada suami Hannah bernama Samuel Siahaan. “Adik ipar saya, Samuel Siahaan datang ke DPRD mencari DS,” ujarnya.
Ditanya adanya isu sudah ada perdamaian, YPS membantahnya. “Intinya, saya nggak mau berdamai sama dia. Saya hanya mau dia membuat surat pernyataan di depan Golkar bahwa dia bersalah. Tanggal 3 kemarin,” tukasnya.
YPS bersikeras menolak jika DS minta berdamai. “Enggak. Saya nggak mau berdamai. Makanya saya melapor sama polisi. Kemana-mana sekarang jadi takut. Mau ke Medan aja saya takut,” tukas YPS.
Kenapa lama mengadu, padahal kejadiannya tanggal 30 September? YPS mengaku karena mempertimbangkan marwah dewan. Tapi setelah berpikir panjang, apalagi YPS mengaku terus syok, kejadian seperti itu menurutnya harus dilaporkan. YPS juga mengaku tak takut atas konsekuensi pelaporan yang dilakukannya.
YPS mengaku selamat dari perbuatan DS itu berkat korsetnya. “Saya bersyukur saat itu pakai korset. Jadi saya tidak sampe dinodai yang lebih dari itu,” katanya.
Setelah kejadian tanggal 30 September, kemudian tanggal 1 Oktober DS masih mengganggu YPS. “Dia bilang, tanpa kehadiranmu kantor sepi, dik. Berarti ’kan dia masih merasa nggak bersalah,” ujarnya.
Kejadian itu diadukan YPS ke adiknya Hannah Sidabalok, kemudian adiknya itu mengadukannya lagi kepada suami Hannah bernama Samuel Siahaan. “Adik ipar saya, Samuel Siahaan datang ke DPRD mencari DS,” ujarnya.
Ditanya adanya isu sudah ada perdamaian, YPS membantahnya. “Intinya, saya nggak mau berdamai sama dia. Saya hanya mau dia membuat surat pernyataan di depan Golkar bahwa dia bersalah. Tanggal 3 kemarin,” tukasnya.
YPS bersikeras menolak jika DS minta berdamai. “Enggak. Saya nggak mau berdamai. Makanya saya melapor sama polisi. Kemana-mana sekarang jadi takut. Mau ke Medan aja saya takut,” tukas YPS.
Kenapa lama mengadu, padahal kejadiannya tanggal 30 September? YPS mengaku karena mempertimbangkan marwah dewan. Tapi setelah berpikir panjang, apalagi YPS mengaku terus syok, kejadian seperti itu menurutnya harus dilaporkan. YPS juga mengaku tak takut atas konsekuensi pelaporan yang dilakukannya.
YPS mengaku selamat dari perbuatan DS itu berkat korsetnya. “Saya bersyukur saat itu pakai korset. Jadi saya tidak sampe dinodai yang lebih dari itu,” katanya.
