NIAS SELATAN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 294 personel di jajaran Polres Nisel mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap-1 di aula Bhayangkari, Sabtu, (20/3) sekira pukul 09:00 WIB.
DISUNTIK VAKSIN: Petugas medis melakukan penyuntikan vaksin Covid-19 terhadap personel Polres Nisel. EURISMAN/SUMUT POS.
Sebelum dilakukan penyuntikan vaksin Covid-19, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan kepada para personel, seperti mencakup penyakit bawaan dan kondisi terakhir penerima vaksin.
Kapolres Nisel, AKBP Arke Furhan Ambat mengatakan, vaksinasi Covid-19 tahap satu terhadap jajaran Polres Nisel dibantu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nias Selatan
“Penyuntikan kepada 294 personel merupakan tahap pertama, dan berjalan lancar dan tanpa ada sedikit gejala”, kata Arke Furhan Ambat, Sabtu (20/3).
Ia juga menambahkan, untuk mendorong kekebalan tubuh atau imun para personel, sehingga dapat mengurangi atau memberhentikan penyebaran Covid-19″, tutur Arke Furhan Ambat.
AKBP Arke Furhan Ambat juga mengimbau personel yang sudah divaksin agar menyosialisasikan atau menyampaikan kepada masyarakat bahwa suntikan vaksin tidak sakit dan tidak berbahaya.
“Ini bagian dari sosialisasi, dimana kita mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Nias Selatan agar jangan takut dengan vaksin ini, penyebaran pandemi Covid-19 bisa segera berakhir” ungkapnya.(mag/10/han)
NIAS SELATAN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 294 personel di jajaran Polres Nisel mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap-1 di aula Bhayangkari, Sabtu, (20/3) sekira pukul 09:00 WIB.
DISUNTIK VAKSIN: Petugas medis melakukan penyuntikan vaksin Covid-19 terhadap personel Polres Nisel. EURISMAN/SUMUT POS.
Sebelum dilakukan penyuntikan vaksin Covid-19, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan kepada para personel, seperti mencakup penyakit bawaan dan kondisi terakhir penerima vaksin.
Kapolres Nisel, AKBP Arke Furhan Ambat mengatakan, vaksinasi Covid-19 tahap satu terhadap jajaran Polres Nisel dibantu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nias Selatan
“Penyuntikan kepada 294 personel merupakan tahap pertama, dan berjalan lancar dan tanpa ada sedikit gejala”, kata Arke Furhan Ambat, Sabtu (20/3).
Ia juga menambahkan, untuk mendorong kekebalan tubuh atau imun para personel, sehingga dapat mengurangi atau memberhentikan penyebaran Covid-19″, tutur Arke Furhan Ambat.
AKBP Arke Furhan Ambat juga mengimbau personel yang sudah divaksin agar menyosialisasikan atau menyampaikan kepada masyarakat bahwa suntikan vaksin tidak sakit dan tidak berbahaya.
“Ini bagian dari sosialisasi, dimana kita mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Nias Selatan agar jangan takut dengan vaksin ini, penyebaran pandemi Covid-19 bisa segera berakhir” ungkapnya.(mag/10/han)
