DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Pemkab Deliserdang memperingati Nuzulul Quran 1443 Hijriah, yang dirangkaikan dengan berbuka puasa bersama, dan Salat Maghrib berjamaah di halaman Masjid Agung Sultan Thaf Sinar Basarsyah, Komplek Perkatoran Pemkab Deliserdang, Rabu (20/4) lalu.
Kegiatan ini diisi dengan mauidzatul hasanah oleh Al Ustad Riski Pristiandi Harahap, serta haflah Alquran dari Tim Al Morawi dari Kecamatan Tanjungmorawa.
Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar, Wakil Ketua TP PKK Deliserdang Hj Sri Pepeni, Forkopimda Deliserdang, Ketua MUI Deliserdang Kyai Amir Panatagama, dan Sekdakab Deliserdang Darwin Zein.
Pada kesempatan tersebut, Ali Yusuf mengatakan, peristiwa Nuzulul Quran merupakan satu peristiwa sangat penting bagi umat Muslim. Menandai sebuah babak baru dalam sejarah kehidupan peradaban manusia. Orang-orang yang bertaqwa mendapatkan hidayah, petunjuk untuk keluar dari fase penuh kegelapan, menuju fasenya yang sangat terang.
“Sejak turunnya pertama kali, Alquran sudah menjadi inspirasi, pedoman mulia yang membawa kepada kemajuan kehidupan manusia di muka bumi ini. Alquran tidak hanya dibaca oleh umat Muslim, namun lebih dari itu. Alquran sudah menjadi sumber inspirasi bagi seluruh umat manusia,” ungkap Ali.
Peringatan Nuzulul Quran lingkup Pemkab Deliserdang 2022, bertema ‘Dengan Peringatan Nuzulul Quran 1443 Hijriah, Kita Wujudkan Masyarakat Qurani Menuju Deliserdang yang Maju, Sejahtera, Religius, dan Rukun dalam Kebhinekaan’.
Lebih lanjut Ali mengajak masyarakat Kabupaten Deliserdang, agar selalu melaksanakan perintah Allah Subhanahu wa Taala, sesuai dengan Alquran untuk kemajuan umat.
“Kemajuan masyarakat, dan kemajuan bangsa, harus terus dibangun dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan memperkuat budaya membaca. Sehingga nantinya menghasilkan masyarakat Qurani yang penuh kebaikan dan kemajuan,” tuturnya.
Karena itu, lanjutnya, kegiatan Nuzulul Quran yang dirangkai dengan Haflah Alquran ini, harus benar-benar dimaknai sebagai peningkatan kualitas iman kepada Allah Subhanahu wa Tala.
“Dan menjadikan kita sebagai insan yang bertaqwa dengan Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi kita semua,” kata Ali.
Menurut Ali, kegiatan ini merupakan wujud cinta umat Muslim kepada Allah Subhanahu wa Taala, sekaligus bentuk ketaqwaan dalam beribadah, terutama pada bulan suci Ramadan.
“Karenanya, mari bersama-sama membuktikan, mengemban perintah Allah Subhanahu wa Taala dalam memakmurkan kehidupan dunia, yang bersumber pada Alquran. Sehingga tercipta kemaslahatan, kedamaian, kemajuan, dan harmoni di tengah masyarakat,” pungkasnya. (btr/saz)