Foto: Martabe for Sumut Pos Salah seorang kader penyuluh mengambil brosur Operasi Katarak Gratis 2016, di Makodim Rantau Prapat, Senin (7/11). Tambang Emas Martabe kembali mengadakan program sosial Operasi Katarak Gratis yang akan dipusatkan di RS Tentara Padang Sidimpuan tanggal 8 sampai dengan 11 Desember 2016 dan RS Tentara Putri Hijau, Medan tanggal 13 sampai dengan 15 Desember 2016.
Di Sumatra Utara diperkirakan ada 170 ribu – 200 ribu akumulasi kebutaan katarak. Setiap tahun terdapat tambahan 17.000 kasus kebutaan katarak. Katarak dapat disembuhkan melalui operasi, sementara jumlah operasi katarak yang dilakukan tidak melebihi dari 10 ribu per tahun.
Operasi katarak dilakukan oleh lima dokter spesialis mata handal Indonesia. Sejak tahun 2011, sudah empat orang dokter spesialis mata di Sumatra Utara mendapat kesempatan mengembangkan kapasitas dengan belajar intensif di Tilganga Institute of Ophthalmology di Nepal, dibawah supervisi langsung dr Sanduk Ruit, penemu teknik operasi katarak berdurasi cepat dengan sayatan kecil dan lensa intraokular buatan dengan biaya relatif murah. Membangun dan mengembangkan kapasitas dokter spesialis mata lokal merupakan salah satu fokus perhatian pelaksanaan bakti sosial ini agar laju kebutaan akibat katarak, khususnya di wilayah Sumatra bagian Utara bisa ditekan.
Tim Duffy, Presiden Direktur Tambang Emas Martabe Mengatakan: “Kami menyambut baik antusiasme dari masyarakat Sumatera Utara yang bertanya mengenai program Operasi Katarak Gratis 2016 ini. Tambang Emas Martabe akan terus berkomitmen meningkatkan produktivitas setiap pasien katarak, sekaligus berkontribusi positif terhadap perekonomian keluarga dan masyarakat. Melalui Operasi Katarak Gratis, Tambang Emas Martabe telah berpartisipasi mendukung program pemerintah Bebas Katarak 2020”. (rel/mea)
Foto: Martabe for Sumut Pos Salah seorang kader penyuluh mengambil brosur Operasi Katarak Gratis 2016, di Makodim Rantau Prapat, Senin (7/11). Tambang Emas Martabe kembali mengadakan program sosial Operasi Katarak Gratis yang akan dipusatkan di RS Tentara Padang Sidimpuan tanggal 8 sampai dengan 11 Desember 2016 dan RS Tentara Putri Hijau, Medan tanggal 13 sampai dengan 15 Desember 2016.
Di Sumatra Utara diperkirakan ada 170 ribu – 200 ribu akumulasi kebutaan katarak. Setiap tahun terdapat tambahan 17.000 kasus kebutaan katarak. Katarak dapat disembuhkan melalui operasi, sementara jumlah operasi katarak yang dilakukan tidak melebihi dari 10 ribu per tahun.
Operasi katarak dilakukan oleh lima dokter spesialis mata handal Indonesia. Sejak tahun 2011, sudah empat orang dokter spesialis mata di Sumatra Utara mendapat kesempatan mengembangkan kapasitas dengan belajar intensif di Tilganga Institute of Ophthalmology di Nepal, dibawah supervisi langsung dr Sanduk Ruit, penemu teknik operasi katarak berdurasi cepat dengan sayatan kecil dan lensa intraokular buatan dengan biaya relatif murah. Membangun dan mengembangkan kapasitas dokter spesialis mata lokal merupakan salah satu fokus perhatian pelaksanaan bakti sosial ini agar laju kebutaan akibat katarak, khususnya di wilayah Sumatra bagian Utara bisa ditekan.
Tim Duffy, Presiden Direktur Tambang Emas Martabe Mengatakan: “Kami menyambut baik antusiasme dari masyarakat Sumatera Utara yang bertanya mengenai program Operasi Katarak Gratis 2016 ini. Tambang Emas Martabe akan terus berkomitmen meningkatkan produktivitas setiap pasien katarak, sekaligus berkontribusi positif terhadap perekonomian keluarga dan masyarakat. Melalui Operasi Katarak Gratis, Tambang Emas Martabe telah berpartisipasi mendukung program pemerintah Bebas Katarak 2020”. (rel/mea)
