TEBINGTINGGI- Anggota Kepolisian Polres Tebingtinggi Brigadir Kepala (Bripka) Ferry Handoko Batubara (33) mencoba menenggak pembersih lantai. Akibat aksi nekatnya, polisi yang diduga ketergantungan dengan sabu-sabu itu dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Pahlawan Kota tebingtinggi, Kamis (21/3) sore.
Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi AKP Ngemat Surbakti kepada Sumut Pos, Jumat (22/3) mengatakan, Bripka Ferry Handoko Batubara diduga stres akibat ketergantungan sabu-sabu. “Dia bahkan sempat mencuri laptop milik petugas dan saat diperiksa, Ferry langsung meminum pembersih lantai,” ungkap Ngemat.
Kasus pencurian itu sesuai laporan korban, Aipda Eddy Silalahi sebagai Kanit Panimal Propam Polres Tebingtinggi yang tertuang pada LP/149/III/2013/SPKT TT menjelaskan pada Rabu (20/3) sekitar pukul 08.30 WIB menitipkan sebuah Laptop merek Asio warna hitam yang disimpan di bawah kursi kerja kepada personel piket, Bripka Iswan Hadi dan Briptu Risidianto. Tetapi sekembalinya Eddy mengambil laptop, ternyata sudah hilang, kerugian ditaksir mencapai Rp7 juta.
“Pelapor bertanya kepada personel jaga, tetapi mereka tidak mengetahui siapa yang mengambil, dari hasil pemeriksaan ternyata Bripka Ferry Handoko Batubara telah mencurinya,” kata anggota Personel Propam Polres Tebingtinggi yang enggan menyebutkan namanya. (ian)
TEBINGTINGGI- Anggota Kepolisian Polres Tebingtinggi Brigadir Kepala (Bripka) Ferry Handoko Batubara (33) mencoba menenggak pembersih lantai. Akibat aksi nekatnya, polisi yang diduga ketergantungan dengan sabu-sabu itu dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Pahlawan Kota tebingtinggi, Kamis (21/3) sore.
Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi AKP Ngemat Surbakti kepada Sumut Pos, Jumat (22/3) mengatakan, Bripka Ferry Handoko Batubara diduga stres akibat ketergantungan sabu-sabu. “Dia bahkan sempat mencuri laptop milik petugas dan saat diperiksa, Ferry langsung meminum pembersih lantai,” ungkap Ngemat.
Kasus pencurian itu sesuai laporan korban, Aipda Eddy Silalahi sebagai Kanit Panimal Propam Polres Tebingtinggi yang tertuang pada LP/149/III/2013/SPKT TT menjelaskan pada Rabu (20/3) sekitar pukul 08.30 WIB menitipkan sebuah Laptop merek Asio warna hitam yang disimpan di bawah kursi kerja kepada personel piket, Bripka Iswan Hadi dan Briptu Risidianto. Tetapi sekembalinya Eddy mengambil laptop, ternyata sudah hilang, kerugian ditaksir mencapai Rp7 juta.
“Pelapor bertanya kepada personel jaga, tetapi mereka tidak mengetahui siapa yang mengambil, dari hasil pemeriksaan ternyata Bripka Ferry Handoko Batubara telah mencurinya,” kata anggota Personel Propam Polres Tebingtinggi yang enggan menyebutkan namanya. (ian)
