27.8 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Jalur Lalulintas Medan-Berastagi-Medan Sudah Dibuka Penuh

SUMUTPOS.CO – Jalur lalulintas Medan-Berastagi-Medan sudah dibuka penuh, sejak pukul 12.20 WIB, yang sebelumnya diberlakukan sistim buka tutup, Minggu (24/10).

Menunjukkan: Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar sedang menunjukkan barang bukti 1 unit Mobil Xenia dengan plat B2236KFB yang ringsek akibat tertimpa material longsor, di Jalan Jamin Ginting, KM 36, tikungan Tirtanadi, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Minggu (23/10) malam. Sumut Pos/ Dwi.

Hal ini bertujuan menghindari kemacetan parah di Jalan Jamin Ginting, KM 36, tikungan Tirtanadi, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, yang dikhawatirkan dapat terjadi longsor susulan kembali.

Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar mengatakan, bahwa seluruh pekerjaan pembersihan material longsor di titik Tirtanadi-Sembahe Deliserdang sudah selesai, tepat pukul 12.20 WIB.

Karena itu, akses Medan-Berastagi dan sebaliknya sudah dibuka penuh. Namun pihaknya masih tetap mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati terutama pada titik longsoran di tikungan Tirtanadi karena kondisi tebing yang masih sangat labil.

“Pada pukul 11.45 WIB masih terjadi longsoran kecil dan setelah diamati lebih detail terdapat aliran air dari bekas longsoran tersebut. Arus lalulintas padat merayap dan seluruh kekuatan dikerahkan untuk menghindari kemacetan yang terlalu lama,” katanya.

Sebelumnya, Sonny menjelaskan, titik longsoran ada dua dan masing-masing tidak jauh jaraknya. Di dua titik tersebut, masih ada batu besar dan pohon  yang menggantung, yang dikhawatirkan terjatuh di saat kembali terjadi longsor susulan.

“Jalurnya masih berbahaya untuk dilewati, tetapi sudah dilakukan jalur buka tutup, sambil kami melakukan pembersihan,” ujarnya.

Dia tetap berpesan agar masyarakat berhati-hati melintas. Bahkan disarankan agar tidak dulu melakukan perjalanan ke arah Medan-Berastagi-Medan.

“Kami minta kepada masyarakat yang tidak berkepentingan tidak usah melintas kawasan Medan-Brastagi maupun sebaliknya supaya lebih aman. Atau cari jalan alternatif lain,” imbaunya.

Diketahui, Akibat cuaca buruk, jalan lintas Medan-Berastagi-Medan mengalami longsor, tepatnya di tikungan Tirtanadi-Sembahe, Jalan Jamin Ginting KM 36, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (23/10) malam.

Nahas, tiga orang tewas tertimbun longsor dalam peristiwa tersebut. Mereka merupakan penumpang Mobil Xenia dengan plat B2236KFB. Mobil yang ditumpangi mereka ringsek rata dengan aspal karena tertimpa longsoran material tanah dan bebatuan.(Dwi)

SUMUTPOS.CO – Jalur lalulintas Medan-Berastagi-Medan sudah dibuka penuh, sejak pukul 12.20 WIB, yang sebelumnya diberlakukan sistim buka tutup, Minggu (24/10).

Menunjukkan: Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar sedang menunjukkan barang bukti 1 unit Mobil Xenia dengan plat B2236KFB yang ringsek akibat tertimpa material longsor, di Jalan Jamin Ginting, KM 36, tikungan Tirtanadi, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Minggu (23/10) malam. Sumut Pos/ Dwi.

Hal ini bertujuan menghindari kemacetan parah di Jalan Jamin Ginting, KM 36, tikungan Tirtanadi, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, yang dikhawatirkan dapat terjadi longsor susulan kembali.

Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar mengatakan, bahwa seluruh pekerjaan pembersihan material longsor di titik Tirtanadi-Sembahe Deliserdang sudah selesai, tepat pukul 12.20 WIB.

Karena itu, akses Medan-Berastagi dan sebaliknya sudah dibuka penuh. Namun pihaknya masih tetap mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati terutama pada titik longsoran di tikungan Tirtanadi karena kondisi tebing yang masih sangat labil.

“Pada pukul 11.45 WIB masih terjadi longsoran kecil dan setelah diamati lebih detail terdapat aliran air dari bekas longsoran tersebut. Arus lalulintas padat merayap dan seluruh kekuatan dikerahkan untuk menghindari kemacetan yang terlalu lama,” katanya.

Sebelumnya, Sonny menjelaskan, titik longsoran ada dua dan masing-masing tidak jauh jaraknya. Di dua titik tersebut, masih ada batu besar dan pohon  yang menggantung, yang dikhawatirkan terjatuh di saat kembali terjadi longsor susulan.

“Jalurnya masih berbahaya untuk dilewati, tetapi sudah dilakukan jalur buka tutup, sambil kami melakukan pembersihan,” ujarnya.

Dia tetap berpesan agar masyarakat berhati-hati melintas. Bahkan disarankan agar tidak dulu melakukan perjalanan ke arah Medan-Berastagi-Medan.

“Kami minta kepada masyarakat yang tidak berkepentingan tidak usah melintas kawasan Medan-Brastagi maupun sebaliknya supaya lebih aman. Atau cari jalan alternatif lain,” imbaunya.

Diketahui, Akibat cuaca buruk, jalan lintas Medan-Berastagi-Medan mengalami longsor, tepatnya di tikungan Tirtanadi-Sembahe, Jalan Jamin Ginting KM 36, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (23/10) malam.

Nahas, tiga orang tewas tertimbun longsor dalam peristiwa tersebut. Mereka merupakan penumpang Mobil Xenia dengan plat B2236KFB. Mobil yang ditumpangi mereka ringsek rata dengan aspal karena tertimpa longsoran material tanah dan bebatuan.(Dwi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/