26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Minta Jalan yang Ditutup PT KAI Dibuka Kembali, Warga Suka Makmur Butuh Akses Jalan Alternatif

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sergai melalui Kepala Bidang (Kabid) Lalulintas dan Angkutan, Samuel Eka S, SiT, MT meninjau langsung jalan yang ditutup pihak PT KAI yang berada di Dusun Suka Makmur Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kamis(23/2).

Peninjauan itu dilakukan, setelah sebelumnya masyarakat meminta pihak Dishub untuk membuka kembali jalan yang ditutup pihak PT KAI. Sebab, masyarakat membutuhkan akses jalan alternatif ke desa mereka.

“Sebelumnya sejumlah masyarakat Dusun Suka Makmur datang beraudiensi dengan kami pihak Dinas Perhubungan, menyampaikan harapan untuk membuka kembali jalan yang dikabarkan telah ditutup oleh pihak PT. KAI, “ Kata Samuel Eka saat melakukan peninjauan langsung di lokasi.

Dihadapan perwakilan masyarakat, Samuel memaparkan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI), agar harapan masyarakat terkait membuka kembali jalan dapat segera terealisasikan.

“Kami Dinas Perhubungan, sifatnya hanya menjembatani, untuk ketentuan kapan dan bisa dipergunakan kembali jalan ini, kembali kepada pihak PT KAI,”kata Samuel Eka.

Sementara itu, salah seorang perwakilan masyarakat Dusun Suka Makmur Tanjung Indra didampingi Ngaderi, menyampaikan bahwa masyarakat Dusun Suka Makmur meminta akses jalan dapat dibuka kembali.

“Kami mengenal jalan ini dengan sebutan Jalan Titi Sembilan, ini adalah salah satu akses kami saat salah seorang warga mengadakan hajatan dengan menutup jalan. Sehingga kami membutuhkan salah satu jalan alternatif terdekat,” ungkap Tanjung.

Tak hanya itu, sambung Tanjung mengatakan, saat musim panen tiba, masyarakat mengangkut hasil pertanian melalui jalan utama, dengan jumlah tonase yang diperkirakan melebihi ketentuan.

“Masyarakat Dusun Suka Makmur, mayoritas adalah petani padi, nah jika masuk musim panen, pastinya pengangkutan melebihi tonase, melintasi jalan yang baru dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai.”

“Oleh sebab itu, kami masyarakat sepakat memohon untuk membuka kembali jalan ini, sebagai jalan alternatif dalam pengangkutan hasil pertanian, dengan mengingat ingin merawat jalan yang telah dihotmix”, katanya.

Selain jalan alternatif, lanjut Tanjung, jalan ini merupakan salah satu jalan penghubung antar desa. Dengan demikian, dirinya mewakili masyarakat Desa Suka Makmur berharap kepada PT KAI untuk membuka kembali jalan yang dulunya merupakan jalan utama masyarakat.

“Kami sampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai melalui Dinas Perhubungan yang telah tanggap merespon cepat harapan kami masyarakat Dusun Suka Makmur,” pungkasnya. (fad/han)

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sergai melalui Kepala Bidang (Kabid) Lalulintas dan Angkutan, Samuel Eka S, SiT, MT meninjau langsung jalan yang ditutup pihak PT KAI yang berada di Dusun Suka Makmur Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kamis(23/2).

Peninjauan itu dilakukan, setelah sebelumnya masyarakat meminta pihak Dishub untuk membuka kembali jalan yang ditutup pihak PT KAI. Sebab, masyarakat membutuhkan akses jalan alternatif ke desa mereka.

“Sebelumnya sejumlah masyarakat Dusun Suka Makmur datang beraudiensi dengan kami pihak Dinas Perhubungan, menyampaikan harapan untuk membuka kembali jalan yang dikabarkan telah ditutup oleh pihak PT. KAI, “ Kata Samuel Eka saat melakukan peninjauan langsung di lokasi.

Dihadapan perwakilan masyarakat, Samuel memaparkan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI), agar harapan masyarakat terkait membuka kembali jalan dapat segera terealisasikan.

“Kami Dinas Perhubungan, sifatnya hanya menjembatani, untuk ketentuan kapan dan bisa dipergunakan kembali jalan ini, kembali kepada pihak PT KAI,”kata Samuel Eka.

Sementara itu, salah seorang perwakilan masyarakat Dusun Suka Makmur Tanjung Indra didampingi Ngaderi, menyampaikan bahwa masyarakat Dusun Suka Makmur meminta akses jalan dapat dibuka kembali.

“Kami mengenal jalan ini dengan sebutan Jalan Titi Sembilan, ini adalah salah satu akses kami saat salah seorang warga mengadakan hajatan dengan menutup jalan. Sehingga kami membutuhkan salah satu jalan alternatif terdekat,” ungkap Tanjung.

Tak hanya itu, sambung Tanjung mengatakan, saat musim panen tiba, masyarakat mengangkut hasil pertanian melalui jalan utama, dengan jumlah tonase yang diperkirakan melebihi ketentuan.

“Masyarakat Dusun Suka Makmur, mayoritas adalah petani padi, nah jika masuk musim panen, pastinya pengangkutan melebihi tonase, melintasi jalan yang baru dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai.”

“Oleh sebab itu, kami masyarakat sepakat memohon untuk membuka kembali jalan ini, sebagai jalan alternatif dalam pengangkutan hasil pertanian, dengan mengingat ingin merawat jalan yang telah dihotmix”, katanya.

Selain jalan alternatif, lanjut Tanjung, jalan ini merupakan salah satu jalan penghubung antar desa. Dengan demikian, dirinya mewakili masyarakat Desa Suka Makmur berharap kepada PT KAI untuk membuka kembali jalan yang dulunya merupakan jalan utama masyarakat.

“Kami sampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai melalui Dinas Perhubungan yang telah tanggap merespon cepat harapan kami masyarakat Dusun Suka Makmur,” pungkasnya. (fad/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/