SERDANGBEDAGAI- Ramadian (30) warga Desa Pematang Gunung Kecamatan Telukmengkudu Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) berbuat nekad. Hanya gara-gara bertengkar dengan Nur, istrinya, Ramadian menenggak minyak tanah (minah), Kamis malam (23/8) sekira pukul 19.30 WIB. Alhasil korban dilarikan warga ke Rumah Sakit (RS) Sultan Sulaiman.
Ibu korban, Tini (45) tidak mengetahui apa penyebab pertengkaran Dian dengan istrinya, Nur (28). Dia mendapat laporan dari warga bahwa suami istri yang dianugerahi dua anak ini kerap bertengkar, sehingga Dian (panggilan Ramadian) nekad meminum minyak tanah.
“Enggak tahu permasalahannya pak, mereka berantam terkait masalah apapun saya tidak tahu,mendapat informasi Dian sudah dirawat di RS Sultan Suliaman,” ungkap Tini.
Pihak RS Sultan Suliaman berupaya maksimal mengelurkan minyak tanah yang sudah terminum oleh Dian.”Sudah kita keluarkan minyak tanah di dalam perutnya,tetapi kondisi pasien masih lemah,” bilang perawat RS Sultan Sulaiman. (mag-3)
SERDANGBEDAGAI- Ramadian (30) warga Desa Pematang Gunung Kecamatan Telukmengkudu Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) berbuat nekad. Hanya gara-gara bertengkar dengan Nur, istrinya, Ramadian menenggak minyak tanah (minah), Kamis malam (23/8) sekira pukul 19.30 WIB. Alhasil korban dilarikan warga ke Rumah Sakit (RS) Sultan Sulaiman.
Ibu korban, Tini (45) tidak mengetahui apa penyebab pertengkaran Dian dengan istrinya, Nur (28). Dia mendapat laporan dari warga bahwa suami istri yang dianugerahi dua anak ini kerap bertengkar, sehingga Dian (panggilan Ramadian) nekad meminum minyak tanah.
“Enggak tahu permasalahannya pak, mereka berantam terkait masalah apapun saya tidak tahu,mendapat informasi Dian sudah dirawat di RS Sultan Suliaman,” ungkap Tini.
Pihak RS Sultan Suliaman berupaya maksimal mengelurkan minyak tanah yang sudah terminum oleh Dian.”Sudah kita keluarkan minyak tanah di dalam perutnya,tetapi kondisi pasien masih lemah,” bilang perawat RS Sultan Sulaiman. (mag-3)
