LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Menyikapi atensi Presiden dengan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di daerah masing-masing, Forkopimda Kabupaten Labuhanbatu menggelar apel kesiapsiagaan dan gelar pasukan Karhutla di lapangan Ikabina, Jalan Thamrin, Rantauprapat, Selasa (25/2).
Dipimpin langsung oleh Dandim 0209/Lb Letkol Inf Santoso, Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat dan diikuti Asisten Pemerintahan Sekdakab Labuhanbatu, Sarimpunan Ritonga.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Agus Darojat membacakan amanat tertulis Presiden RI. Joko Widodo, agar berhati hati dengan munculnya titik api di masing-masing wilayah dan segera melaporkan bila ditemukan Hot spot.
“Saya mengimbau kepada masyarakat, kiranya dapat bergandengan tangan dengan pemerintah untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya Karhutla. Dan kepada perusahaan, segera turunkan relawan terlatihnya untuk selalu mengawasi lahan yang sering menjadi munculnya titik api. Apabila muncul titik api yang masih kecil, agar cepat dilakukan pemadaman sehingga tidak sampai membesar,”ujar Kapolres.
Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso berpesan, Karhutla sudah menjadi tanggung jawab bersama.”Mari cegah penyebab terjadinya kebakaran, mencegah jauh lebih baik daripada memadamkan, jangan biarkan titik api yang kecil menjadi besar sehingga membutuhkan dana dan tenaga yang besar untuk memadamkannya,”ajaknya.
Kepada Bhabinsa dan habhinKamtibmas, Dandim meminta agar memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang cara mencegah supaya karhutla tidak terjadi.
Giat Apel tersebut dihadiri Satuan TNI Kodim 0209/lb,Kompi senapan C, Satuan Polri Polres Labuhanbatu,Pemkab Labuhanbatu seperti Ketua TP.PKK Labuhanbatu, Rosmanidar Hasibuan, para OPD, BPBD dan Manggal Agni. (fdh/han)