25 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Pemkab Deliserdang Bangun 2.039 Tangki Septik

UKUR: Petugas Dinas PKP Deliserdang melakukan pengukuran untuk pembangunan tangki septik di Beringin.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan lingkungan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sejak tahun 2016 telah mengikuti program hibah pengelolaan air limbah setempat.

Program itu adalah suatu upaya percepatan pengelolaan air limbah setempat melalui pembangunan tangki septik dengan pendekatan output-based atau berdasarkan kinerja terukur. Program hibah seperti itu diharapkan bersinergi dengan Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT) khususnya di Kabupaten Deliserdang yang telah memiliki Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT).

“Tahun 2016 kita sudah membangun tangki septik 108 unit di 3 desa dengan 3 kecamatan, 2017 ada 546 unit di 15 desa dengan 5 kecamatan dan pada 2018 sebanyak 1.385 unit di 41 desa dengan 10 kecamatan. Sehingga jika ditotal sudah 2.039 unit kita bangun tangki septik di Deliserdang,” kata Kabid Penyehatan Lingkungan Janso Sipahutar ST MAP, di Lubukpakam, Senin (24/6).

Dijelaskannya, program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan lingkungan dengan penyediaan prasarana bidang air limbah berupa tangki septik yang sesuai dengan persyaratan teknis untuk mendukung LLTT, serta mendorong Pemerintah Daerah agar investasi dalam penyediaan prasarana air limbah ada peningkatan layanan terhadap masyarakat.

“Seperti demikian mekanismenya, sejak 2015 sudah kita survey dan 2016 sudah mulai kita bangun. Untuk tahun 2019 sesuai survey yang kita lakukan di 15 desa direncanakan akan kita bangun sebanyak 475 unit tangki septik,” pungkasnya. (btr)

UKUR: Petugas Dinas PKP Deliserdang melakukan pengukuran untuk pembangunan tangki septik di Beringin.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan lingkungan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sejak tahun 2016 telah mengikuti program hibah pengelolaan air limbah setempat.

Program itu adalah suatu upaya percepatan pengelolaan air limbah setempat melalui pembangunan tangki septik dengan pendekatan output-based atau berdasarkan kinerja terukur. Program hibah seperti itu diharapkan bersinergi dengan Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT) khususnya di Kabupaten Deliserdang yang telah memiliki Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT).

“Tahun 2016 kita sudah membangun tangki septik 108 unit di 3 desa dengan 3 kecamatan, 2017 ada 546 unit di 15 desa dengan 5 kecamatan dan pada 2018 sebanyak 1.385 unit di 41 desa dengan 10 kecamatan. Sehingga jika ditotal sudah 2.039 unit kita bangun tangki septik di Deliserdang,” kata Kabid Penyehatan Lingkungan Janso Sipahutar ST MAP, di Lubukpakam, Senin (24/6).

Dijelaskannya, program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan lingkungan dengan penyediaan prasarana bidang air limbah berupa tangki septik yang sesuai dengan persyaratan teknis untuk mendukung LLTT, serta mendorong Pemerintah Daerah agar investasi dalam penyediaan prasarana air limbah ada peningkatan layanan terhadap masyarakat.

“Seperti demikian mekanismenya, sejak 2015 sudah kita survey dan 2016 sudah mulai kita bangun. Untuk tahun 2019 sesuai survey yang kita lakukan di 15 desa direncanakan akan kita bangun sebanyak 475 unit tangki septik,” pungkasnya. (btr)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/