LUBUKPAKAM- Akibat tidak diperbolehkan pergi ke pesta tetangganya, Wahyuni (35), ibu rumah tangga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri di kediamannya di Dusun Lestari Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin, Selasa (25/9) pukul 02.00 WIB.
Ibu dua anak ini nekat mengakhiri hidupnya dengan jalan menjerat lehernya dengan menggunakan kain panjang. sehingga menggemparkan warga sekitar. Peristiwa yang sempat menghebohkan itu, membuat warga sekitar datang berduyun-duyun untuk melayat dimana korban disemayamkan dikediamannya. Disebutkan, sebelum kejadian malam pukul 20.00 WIB, korban mengajak suaminya Edianto (37) menghadiri undangan ke pesta pernikahan tetangganya Pak Jarno yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah mereka. Karena alasan masih capek karena baru pulang kerja, Edianto, pekerja serabutan dan terakhir menjadi kernet mobil pengangkut batu bata itu menolak ajakan isterinya.
Akhirnya terjadi pertengkaran diantara pasangan suami isteri yang memiliki dua anak perempuan yang masih TK dan menyusui itu. Merasa kesal karena tidak diizinkan suaminya pergi ke pesta, dengan membawa kedua anaknya, korban pergi ke rumah orangtuanya yang berjarak sekitar 200 meter dari kediaman mereka. Sedangkan Edianto tidak menyadari bahwa penolakan diakhiri dengan percekcokan itu justru akan berakibat fatal bagi isterinya. Warsum, orang tua korban sempat keheranan melihat kedatangan putrinya malam itu. Sekitar 2 jam lebih dikediaman orangtua, sekitar pukul 22.00 WIB, Warsum mencoba mengantar korban kembali ke rumahnya sekaligus mencari tahu penyebab cekcok antara korban dengan suaminya Edianto. (btr)