30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Jelang Lebaran, 3 Jalan Rusak

DELISERDANG-Akses jalan yang menghubungkan tiga desa yakni Desa Lama Kecamatan Hamparanperak serta Desa Telagatujuh dan Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang, rusak parah. Meskipun keluhan tersebut berulang kali disampaikan masyarakat, namun hingga menjelang lebaran Idul Fitri 1434 H kerusakan jalan poros desa itu belum juga mendapat perbaikan dari Pemkab Deliserdang, Jumat (26/7) kemarin.

MELINTAS: Seorang pengendara sepeda motor terlihat kesulitan melintasi akses Jalan  Desa Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang,  belum tersentuh pengaspalan, Jumat (26/7) kemarin.//fakhrul rozi/sumut pos
MELINTAS: Seorang pengendara sepeda motor terlihat kesulitan melintasi akses Jalan di Desa Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang, yang belum tersentuh pengaspalan, Jumat (26/7) kemarin.//fakhrul rozi/sumut pos

Zulkifli (42), salah seorang warga kepada Sumut Pos menuturkan, kerusakan akses jalan yang menimbulkan kubangan itu suadah lama terjadi dan sangat menyulitkan pengendara. Bahkan dampak dari hancurnya insfrastruktur jalan di tiga desa ini, membuat para warga sulit mengangkut hasil pertanian mereka, karena akses jalan penghubung antardesa rusak parah.

“Untuk menghindari lubang, tak jarang warga yang membawa hasil panennya terjerembab, ini sangat membahayakan. Belum lagi ada kondisi jalan yang sama sekali belum tersentuh pengaspalan, kalau sudah turun hujan atau air laut pasang jalan jadi berlumpur dan tak bisa dilintasi. Kondisi ini sudah sekitar dua tahun kami rasakan,” ujar pria berkumis bermukim di Desa Karanggading ini.

Amatan Sumut Pos, meski akses jalan di sejumlah desa tampak berlubang, namun titik kerusakan akses jalan terparah terjadi di Desa Karanggading dan Telagatujuh.  Untuk menghindari lubang tertutup air, warga petani harus ekstra hati-hati atau terpaksa turun dari sepeda motornya agar tidak terperosok masuk ke dalam kubangan lumpur. Parahnya lagi, di desa ini ditemukan adanya akses jalan yang belum tersentuh pengaspalan.

Sementara itu, Batara Lubis, tokoh masyarakat Kecamatan Labuhan Deli, saat dimintai tanggapannya menilai, lambanya Pemkab Deliserdang dalam merespon keluhan masyarakat, mengakibatkan kerusakan jalan yang terjadi di beberapa desa tersebut kian parah. Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Sumatera Utara ini, meminta instansi terkait di jajaran Pemkab Deliserdang, jangan lagi menunda-nunda dalam melakukan perbaikan, apalagi menjelang perayaan hari besar keagamaan.

“Rusaknya akses jalan di tiga desa itu jelas sangat mengganggu aktivitas masyarakat umumnya para petani yang akan mengangkut hasil panenya. Jadi pemkab diminta segera melakukan perbaikan,” harapnya. (rul)

DELISERDANG-Akses jalan yang menghubungkan tiga desa yakni Desa Lama Kecamatan Hamparanperak serta Desa Telagatujuh dan Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang, rusak parah. Meskipun keluhan tersebut berulang kali disampaikan masyarakat, namun hingga menjelang lebaran Idul Fitri 1434 H kerusakan jalan poros desa itu belum juga mendapat perbaikan dari Pemkab Deliserdang, Jumat (26/7) kemarin.

MELINTAS: Seorang pengendara sepeda motor terlihat kesulitan melintasi akses Jalan  Desa Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang,  belum tersentuh pengaspalan, Jumat (26/7) kemarin.//fakhrul rozi/sumut pos
MELINTAS: Seorang pengendara sepeda motor terlihat kesulitan melintasi akses Jalan di Desa Karanggading Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deliserdang, yang belum tersentuh pengaspalan, Jumat (26/7) kemarin.//fakhrul rozi/sumut pos

Zulkifli (42), salah seorang warga kepada Sumut Pos menuturkan, kerusakan akses jalan yang menimbulkan kubangan itu suadah lama terjadi dan sangat menyulitkan pengendara. Bahkan dampak dari hancurnya insfrastruktur jalan di tiga desa ini, membuat para warga sulit mengangkut hasil pertanian mereka, karena akses jalan penghubung antardesa rusak parah.

“Untuk menghindari lubang, tak jarang warga yang membawa hasil panennya terjerembab, ini sangat membahayakan. Belum lagi ada kondisi jalan yang sama sekali belum tersentuh pengaspalan, kalau sudah turun hujan atau air laut pasang jalan jadi berlumpur dan tak bisa dilintasi. Kondisi ini sudah sekitar dua tahun kami rasakan,” ujar pria berkumis bermukim di Desa Karanggading ini.

Amatan Sumut Pos, meski akses jalan di sejumlah desa tampak berlubang, namun titik kerusakan akses jalan terparah terjadi di Desa Karanggading dan Telagatujuh.  Untuk menghindari lubang tertutup air, warga petani harus ekstra hati-hati atau terpaksa turun dari sepeda motornya agar tidak terperosok masuk ke dalam kubangan lumpur. Parahnya lagi, di desa ini ditemukan adanya akses jalan yang belum tersentuh pengaspalan.

Sementara itu, Batara Lubis, tokoh masyarakat Kecamatan Labuhan Deli, saat dimintai tanggapannya menilai, lambanya Pemkab Deliserdang dalam merespon keluhan masyarakat, mengakibatkan kerusakan jalan yang terjadi di beberapa desa tersebut kian parah. Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Sumatera Utara ini, meminta instansi terkait di jajaran Pemkab Deliserdang, jangan lagi menunda-nunda dalam melakukan perbaikan, apalagi menjelang perayaan hari besar keagamaan.

“Rusaknya akses jalan di tiga desa itu jelas sangat mengganggu aktivitas masyarakat umumnya para petani yang akan mengangkut hasil panenya. Jadi pemkab diminta segera melakukan perbaikan,” harapnya. (rul)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/