TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pj Walikota Tebingtinggi yang juga Ketua Mabicab Kwartir Pramuka Kota Tebingtinggi, Muttaqien Hasrimi mengajak seluruh anggota Pramuka yang dilantik untuk terus aktif dan adaptif menghadapi berbagai tantangan zaman.
“Pramuka harus punya talenta untuk terus membuat inovasi, Pramuka itu harus aktif dan Pramuka harus menyesuaikan dengan tantangan zaman sekarang seperti kemajuan tekhnologi,” jelas Moettaqien Hasrimi ketika memimpin peringatan Hut Pramuka ke 63 tahun 2024 di Halaman Sekretariat Pemerintah Kota Tebingtinggi Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Kamis (26/9) sore.
Dalam upacara peringatan Hari Pramuka kali ini, Moettaqien Hasrimi bertindak sebagai pembina upacara dan tampak hadir unsur Forkopimda Kota Tebingtinggi , yang juga merupakan pengurus Mabicab Gerakan Pramuka didampingi Kakwarcab, Kamlan Mursyid serta pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Tebingtinggi.
Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Tebingtinggi, Moettaqien Hasrimi menjelaskan bahwa saat ini kita tengah dihadapkan dengan berbagai tantangan zaman yang penuh ketidakpastian, perkembangan teknologi dan komunikasi yang menjadikan hilangnya batas-batas negara karena mudahnya hubungan antar warga negara, maraknya judi online yang menerpa generasi muda, aksi bullying, kasus narkoba, pornografi, hingga budaya asing yang telah menggerus semangat gotong royong dan nasionalisme generasi muda.
“Dalam menghadapi persoalan tersebut, gerakan Pramuka sangatlah tepat untuk mengkanalisasi situasi saat ini. Gerakan Pramuka memberikan pendidikan life skill, soft skill, hard skill, serta dilengkapi dengan kecerdasan sesosif, yaitu kecerdasan spiritual, emosional, sosial, intelektual, dan fisik, yang menjadi postur ideal seorang Pramuka sebagai generasi pembawa perubahan untuk bangsa Indonesia,” jelasnya.
Ditambahkannya, sebagai organisasi pendidikan non formal, gerakan Pramuka realitanya tidak hanya sekadar menangani character building, tetapi juga berperan aktif pada bidang lainnya seperti pengabdian masyarakat, yang di antaranya melakukan pembantuan berbagai kebencanaan, terlibat pada tim Search And Rescue (SAR), melaksanakan kegiatan bakti.
“Kegiatan dan upaya yang telah kita lakukan tersebut adalah bagian dari kontribusi Gerakan Pramuka dalam menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045 untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang unggul dan memiliki daya saing. Karena kami sangat yakin sumber daya manusia yang dipersiapkan gerakan Pramuka merupakan sumber daya manusia yang berjiwa Pancasila,” papar Moettaqien.
Menurutnya Gerakan Pramuka dididik dengan fundamental value transformation Gerakan Pramuka, yaitu pengamalan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka. “Pramuka akan menjadi aktor penggerak dan pilar kekuatan negara dalam menuju Indonesia Emas pada tahun 2045. Tentunya upaya tersebut perlu membangun sinergitas, kolaborasi, dan partnership serta komitmen, konsisten maupun konsekuen dari kakak-kakak sekalian dan seluruh stakeholder terkait lainnya,” tutup Moettaqien.
Usai upacara, Kamabicab Moettaqien Hasrimi di dampingi Kakwarcab Gerakan Pramuka Kota Tebingtinggi Kamlan Mursyid melepas kontingen Pramuka Kota Tebingtinggi untuk mengikuti kegiatan perkemahan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara akan menggelar pertemuan Pramuka Penegak dan Pandega dalam Kemah Kaldera Toba IV Tahun 2024 yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 sampai dengan tanggal 30 September 2024 bertempat di Pantai Ikan Mas Tandaranun, Desa Dosroha, Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Sumatera Utara. (ian)