25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Wali Kota Binjai Tutup Pekan Minat Baca

TEDDY AKBARI/SUMUT POS
SERAHKAN: Wali Kota Binjai Idaham menyerahkan piala kepada pemenang Pekan Minat Baca.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Binjai, H Muhammad Idaham menutup Pekan Minat Baca se-Kota Binjai tahun 2019 yang digelar Dinas Perpustakaan Kota Binjai, Jalan Bandung, Binjai Selatan, Rabu (27/3). Sebanyak 160 siswa memeriahkan acara tersebut. Di antaranya 31 peserta ikut lomba nulis artikel untuk pelajar tingkat SMP, 32 peserta ikut lomba pidato bahasa inggris tingkat SMP, 40 peserta ikut lomba mewarnai tingkat taman kanak-kanan dan 29 peserta ikut lomba bercerita tingkat SD.

Pekan minat baca merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan minat budaya baca, menumbuh kembangkan pengetahuan anak serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) guna memajukan bangsa. “Kepada para pemenang kami ucapkan selamat. Jangan berpuas diri karena masih banyak tantangan yang akan di hadapi pada masa yang akan datang. Dan kepada yang belum beruntung, jangan kecewa karena masih ada kesempatan untuk waktu yang akan datang,” ucap Sri Rahmawati. Pekan Minat Baca ini mendapat apresiasi dari Wali Kota Idaham. Menurut dia, ini salah satu bagian dari program literasi yang dilakukan.

“Membaca adalah jendela dunia, menulis itu adalah untuk mengurai dunia. Jadi tanpa membaca, kita tidak akan memiliki pengetahuan. Tanpa menulis kita tidak bisa mengapresiasikan diri kita”, ucapnya. Kedepannya, Idaham juga berniat melakukan perubahan. “Kita menyalurkan bakat dan minat mereka. Karena jikalau anak-anak kita mulai kecil kita bangun berkompetisi, kita cari menang sampai kalah, sampai kapanpun teman di sebelahnya adalah saingannya”, tambahnya.

Idaham menambahkan, semua peserta yang hadir adalah penerus bangsa. Saat ini, mereka mengukir ingin menjadi apa. Seorang kompetitor yang paling baik yang merasa semua adalah kompetisi atau dibuat mereka saling menyayangi dan saling membantu. “Mari bapak ibu guru dan orangtua yang hadir, mari kita bangun. Kita rubah agar kedepannya anak-anak kita menjadi anak-anak yang sangat memiliki akhlak, menyayangi dan tidak merasa orang lain adalah saingannya,” ujar mantan Kadis Pertamanan Kota Medan ini.

Sementara, Olga Olivina dari MTsN Binjai merupakan juara 1 lomba pidato bahasa inggris tingkat SMP. Dalam menghadapi lomba ini, Olivina sudah menyiapkan dengan matang. “Memang niat kali ikut lomba. Karena, dengan ikut lomba ini jadi bisa menambah pengalaman,” ujar dia.

M Yuluz Causa, pelajar dari SDN 028226 Binjai Timur juga meraih juara 1 lomba bercerita tingkat SD. “Persiapannya itu sering dan banyak latihan sama ibu kepala sekolah dan guru pembimbing lainnya di sekolah. Akhirnya bisa dapat juara 1 ini, pokoknya senang dan bahagia banget. Harapan kedepannya semoga bisa lebih baik lagi dari yang ini,” tandasnya. (ted/han)

TEDDY AKBARI/SUMUT POS
SERAHKAN: Wali Kota Binjai Idaham menyerahkan piala kepada pemenang Pekan Minat Baca.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Binjai, H Muhammad Idaham menutup Pekan Minat Baca se-Kota Binjai tahun 2019 yang digelar Dinas Perpustakaan Kota Binjai, Jalan Bandung, Binjai Selatan, Rabu (27/3). Sebanyak 160 siswa memeriahkan acara tersebut. Di antaranya 31 peserta ikut lomba nulis artikel untuk pelajar tingkat SMP, 32 peserta ikut lomba pidato bahasa inggris tingkat SMP, 40 peserta ikut lomba mewarnai tingkat taman kanak-kanan dan 29 peserta ikut lomba bercerita tingkat SD.

Pekan minat baca merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan minat budaya baca, menumbuh kembangkan pengetahuan anak serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) guna memajukan bangsa. “Kepada para pemenang kami ucapkan selamat. Jangan berpuas diri karena masih banyak tantangan yang akan di hadapi pada masa yang akan datang. Dan kepada yang belum beruntung, jangan kecewa karena masih ada kesempatan untuk waktu yang akan datang,” ucap Sri Rahmawati. Pekan Minat Baca ini mendapat apresiasi dari Wali Kota Idaham. Menurut dia, ini salah satu bagian dari program literasi yang dilakukan.

“Membaca adalah jendela dunia, menulis itu adalah untuk mengurai dunia. Jadi tanpa membaca, kita tidak akan memiliki pengetahuan. Tanpa menulis kita tidak bisa mengapresiasikan diri kita”, ucapnya. Kedepannya, Idaham juga berniat melakukan perubahan. “Kita menyalurkan bakat dan minat mereka. Karena jikalau anak-anak kita mulai kecil kita bangun berkompetisi, kita cari menang sampai kalah, sampai kapanpun teman di sebelahnya adalah saingannya”, tambahnya.

Idaham menambahkan, semua peserta yang hadir adalah penerus bangsa. Saat ini, mereka mengukir ingin menjadi apa. Seorang kompetitor yang paling baik yang merasa semua adalah kompetisi atau dibuat mereka saling menyayangi dan saling membantu. “Mari bapak ibu guru dan orangtua yang hadir, mari kita bangun. Kita rubah agar kedepannya anak-anak kita menjadi anak-anak yang sangat memiliki akhlak, menyayangi dan tidak merasa orang lain adalah saingannya,” ujar mantan Kadis Pertamanan Kota Medan ini.

Sementara, Olga Olivina dari MTsN Binjai merupakan juara 1 lomba pidato bahasa inggris tingkat SMP. Dalam menghadapi lomba ini, Olivina sudah menyiapkan dengan matang. “Memang niat kali ikut lomba. Karena, dengan ikut lomba ini jadi bisa menambah pengalaman,” ujar dia.

M Yuluz Causa, pelajar dari SDN 028226 Binjai Timur juga meraih juara 1 lomba bercerita tingkat SD. “Persiapannya itu sering dan banyak latihan sama ibu kepala sekolah dan guru pembimbing lainnya di sekolah. Akhirnya bisa dapat juara 1 ini, pokoknya senang dan bahagia banget. Harapan kedepannya semoga bisa lebih baik lagi dari yang ini,” tandasnya. (ted/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/