JAKARTA, SUMUTPOS.CO -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi, mengapresiasi hasil-hasil kerajinan daerah Sumut yang dipamerkan dalam Inacraft 2017 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (26/4) lalu.
Menurut Erry, industri kerajinan dan industri kreatif di Sumut, harus terus didorong untuk bangkit, tumbuh dan berkembang.
“Ini tanggung jawab bersama. Momen ini sebagai sarana promosi agar kerajinan daerah Sumut lebih dikenal di seluruh Indonesia, dan dunia,” tutur Erry di sela-sela peninjauan stan-stan daerah Sumut, yang ikut dalam Inacraft 2017 di JCC tersebut.
Dalam kesempatan itu, Erry berpesan, agar masyarakat Sumut lebih mencintai produk-produk kerajinan daerah guna membangkitkan gairah para pengrajin. “Mulai dari kerajinan tangan, film, musik, aplikasi digital, dan berbagai model lainnya yang unik, harus lebih ditingkatkan lagi standar serta kualitasnya,” harapnya.
Pameran Inacraft yang berlangsung 26-30 April 2017 ini, dibuka Presiden Joko Widodo, didampingi Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Sebanyak 1.392 peserta dari Indonesia dan luar negeri turut ambil bagian.
Pada tahun ini, Inacraft mengambil ikon Daerah Istimewa Jogjakarta, dengan konsep ‘Magnificent of Jogjakarta’, dengan tema ‘From Smart Village to Global Market’. (bal/saz)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi, mengapresiasi hasil-hasil kerajinan daerah Sumut yang dipamerkan dalam Inacraft 2017 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (26/4) lalu.
Menurut Erry, industri kerajinan dan industri kreatif di Sumut, harus terus didorong untuk bangkit, tumbuh dan berkembang.
“Ini tanggung jawab bersama. Momen ini sebagai sarana promosi agar kerajinan daerah Sumut lebih dikenal di seluruh Indonesia, dan dunia,” tutur Erry di sela-sela peninjauan stan-stan daerah Sumut, yang ikut dalam Inacraft 2017 di JCC tersebut.
Dalam kesempatan itu, Erry berpesan, agar masyarakat Sumut lebih mencintai produk-produk kerajinan daerah guna membangkitkan gairah para pengrajin. “Mulai dari kerajinan tangan, film, musik, aplikasi digital, dan berbagai model lainnya yang unik, harus lebih ditingkatkan lagi standar serta kualitasnya,” harapnya.
Pameran Inacraft yang berlangsung 26-30 April 2017 ini, dibuka Presiden Joko Widodo, didampingi Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Sebanyak 1.392 peserta dari Indonesia dan luar negeri turut ambil bagian.
Pada tahun ini, Inacraft mengambil ikon Daerah Istimewa Jogjakarta, dengan konsep ‘Magnificent of Jogjakarta’, dengan tema ‘From Smart Village to Global Market’. (bal/saz)