TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO-Saling rebutan petasan, dua anak punk saling tikam. Korbannya, Udin Retno (26) warga Jalan Tengku Hasyim Kota Tebingtinggi terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Tebingtinggi, Kamis malam (26/6) sekira pukul 23.00 Wib.
Kejadian penikaman didepan Warnet Tasya Jalan Pahlawan Kota Tebingtinggi tidak jauh dari kediaman Rumah Dinas Kapolres Tebingtinggi yang hanya berjarak 50 meter. Usai penikaman, pelaku, Abdi (25) warga Jalan Sutoyo langsung kabur dan masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Korban Udin Retno mengalami luka tusuk dua liang dibagian dada, senjata tajam yang digunakan pelaku adalah sebuah gunting kondisi tertinggal dilokasi dengan berlumuran darah.
Salah seorang warga yang sekilas melintas, Feri (23) mengaku malam itu melihat dua orang bergumul dipinggir jalan Pahlawan, tak berapa lama warga banyak melihat dan pihak kepolisian lansung datang dilokasi. “Mereka saling tikam karena berebut petasan,“jelasnya.
Kapolres melalui Kasubbag Humas, AKP Syahrial Daulay membenarkan kejadiaan tersebut. Korban penikaman masih dirawat di Bhayangkara dan pelaku masih dalam pengejaran petugas. (ian)
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO-Saling rebutan petasan, dua anak punk saling tikam. Korbannya, Udin Retno (26) warga Jalan Tengku Hasyim Kota Tebingtinggi terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Tebingtinggi, Kamis malam (26/6) sekira pukul 23.00 Wib.
Kejadian penikaman didepan Warnet Tasya Jalan Pahlawan Kota Tebingtinggi tidak jauh dari kediaman Rumah Dinas Kapolres Tebingtinggi yang hanya berjarak 50 meter. Usai penikaman, pelaku, Abdi (25) warga Jalan Sutoyo langsung kabur dan masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Korban Udin Retno mengalami luka tusuk dua liang dibagian dada, senjata tajam yang digunakan pelaku adalah sebuah gunting kondisi tertinggal dilokasi dengan berlumuran darah.
Salah seorang warga yang sekilas melintas, Feri (23) mengaku malam itu melihat dua orang bergumul dipinggir jalan Pahlawan, tak berapa lama warga banyak melihat dan pihak kepolisian lansung datang dilokasi. “Mereka saling tikam karena berebut petasan,“jelasnya.
Kapolres melalui Kasubbag Humas, AKP Syahrial Daulay membenarkan kejadiaan tersebut. Korban penikaman masih dirawat di Bhayangkara dan pelaku masih dalam pengejaran petugas. (ian)