30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Negatif Covid-19, Warga Tanjungpura Meninggal Berstatus PDP

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Seorang warga Pekan Tanjugpura, Kabupaten Langkat berinisial FS yang berstatus Pasien Dalam Pemantauan (PDP) meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Murni Teguh, Jumat (24/4) sore.

Menurut juru bocara Satgas Covid-19 Kabupaten Langkat, dr M Arifin Sinaga, pasien berinisial FS menjalani perawatan di rumah sakit dengan penyakit jantung.

“FS memiliki riwayat sakit jantung dan pernah memasang 1 ring,”kata Arifin.

Saat berobat ke RS Murni Teguh, FS diantarkan pihak keluarga tanpa surat rujukan dari Satgas Covid-19 Langkat, dengan keluhan sesak nafas dan batuk sesekali.

Namun setelah dilakukan rapid ted, FS negatif Covid. Namun FS dinyatakan berstatus PDP. Jenajah FS langsung dikebumikan sesuai protokol Covid-19 di perkuburan Simalingkar.

Pun begitu, Tim Satgas Covid-19 Langkat sudah memeriksakan keluarga almarhum FS di RSUD Tanjungpura dengan hasil rapid test negatif.

“Saat ini keluarga almarhum menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan. Rumah mereka juga sudah disemprot disinfektan. Meraka terdiri dari isteri dan dua orang anak almarhum, serta 1 orang supir,”ungkapnya.

Dijelaskan Arifin, berdasarkan data 25 April 2020, kasus Covid-19 di Langkat, 4 orang berstatus ODP, PDP 3 orang, PDP meninggal 1 orang dan positif Corona tidak ada.

Jubir Covid-19 Langkat menambahkan, sebanyak 641 orang berstatus OTG, dan menjalani karantina Mess PKK 100 orang, karantina Mess USU 64 orang, karantina di Puskesmas 61 orang, serta selebihnya karantina mandiri.

Sementara itu, Plt Kadis Kesehatan Langkat, Limin Ginting SKM MKM, meminta masyarakat untuk tetap tenang, serta selalu mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, seperti tetap di rumah, mengunakan masker saat keluar rumah, cuci tangan dengan sabun dan jaga jarak. (yas/han)

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Seorang warga Pekan Tanjugpura, Kabupaten Langkat berinisial FS yang berstatus Pasien Dalam Pemantauan (PDP) meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Murni Teguh, Jumat (24/4) sore.

Menurut juru bocara Satgas Covid-19 Kabupaten Langkat, dr M Arifin Sinaga, pasien berinisial FS menjalani perawatan di rumah sakit dengan penyakit jantung.

“FS memiliki riwayat sakit jantung dan pernah memasang 1 ring,”kata Arifin.

Saat berobat ke RS Murni Teguh, FS diantarkan pihak keluarga tanpa surat rujukan dari Satgas Covid-19 Langkat, dengan keluhan sesak nafas dan batuk sesekali.

Namun setelah dilakukan rapid ted, FS negatif Covid. Namun FS dinyatakan berstatus PDP. Jenajah FS langsung dikebumikan sesuai protokol Covid-19 di perkuburan Simalingkar.

Pun begitu, Tim Satgas Covid-19 Langkat sudah memeriksakan keluarga almarhum FS di RSUD Tanjungpura dengan hasil rapid test negatif.

“Saat ini keluarga almarhum menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan. Rumah mereka juga sudah disemprot disinfektan. Meraka terdiri dari isteri dan dua orang anak almarhum, serta 1 orang supir,”ungkapnya.

Dijelaskan Arifin, berdasarkan data 25 April 2020, kasus Covid-19 di Langkat, 4 orang berstatus ODP, PDP 3 orang, PDP meninggal 1 orang dan positif Corona tidak ada.

Jubir Covid-19 Langkat menambahkan, sebanyak 641 orang berstatus OTG, dan menjalani karantina Mess PKK 100 orang, karantina Mess USU 64 orang, karantina di Puskesmas 61 orang, serta selebihnya karantina mandiri.

Sementara itu, Plt Kadis Kesehatan Langkat, Limin Ginting SKM MKM, meminta masyarakat untuk tetap tenang, serta selalu mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, seperti tetap di rumah, mengunakan masker saat keluar rumah, cuci tangan dengan sabun dan jaga jarak. (yas/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/