26.7 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Ngogesa: Jabatan Merupakan Pengabdian Bukan Materi

LANGKAT- Kepala Desa (Kades) sebagai penyelenggara pelayanan masyarakat di bidang pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan harus memiliki wawasan luas menghadapi munculnya berbagai permasalahan di tengah masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati Langkat, H Ngogesa Sitepu saat melantik 31 kepala desa (kades) terpilih periode 2013-2019 yang berlangsung di Jentera Malay Rumah Dinas Bupati, Kamis ( 27/6).

Selain itu, Ngogesa menuntut kepada kades agar menjalin hubungan harmonis dengan seluruh elemen seperti tokoh agama, adat, pemuka masyarakat, pemuda karena dibutuhkan bersinergi menggerakan potensi desa.

“Kerja berat telah menanti, namun jika seluruhnya dilakukan secara ikhlas maka tidak ada pekerjaan yang berat. Kuncinya ada pada niat dan kemauan kita untuk belajar dan menggali pengalaman dari para senior maupun sesepuh,” kata Bupati.

Dipesankan kepada Ngogesa ada lima bekal mengemban amanah masyarakat, seperti melakukan konsolidasi internal di jajaran pemerintah desa dengan memaksimalkan fungsi sekretaris desa dan perangkat kelembagaan desa yaitu BPD dan LPMD. Tidak hanya itu, pahami tugas pokok serta kewenangan dan rangkul semua pihak tidak arogan atau emosional dan selalu berlaku arif sikapi suatu persoalan.

Hal keempat sebagai pembekalan tanggap dan responsif terhadap berbagai program pemerintah agar berjalan sukses, sedangkan yang terakhir tingkatkan komunikasi (koordinasi) dengan aparatur terkait agar tidak salah mengambil keputusan.

Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Desa (Pemdes) H Syahruddin kades yang dilantik itu sesuai Keputusan Bupati Langkat No. 141-27/K/2013. Dalam pelantikan tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Langkat, AKBP L Eric Bhismo, Ketua PN Stabat Ahmad Yasin dan Ketua TP PKK Ny Hj Nuraida Ngogesa serta sejumlah SKPD, Camat dan undangan lainnya. (jie)

LANGKAT- Kepala Desa (Kades) sebagai penyelenggara pelayanan masyarakat di bidang pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan harus memiliki wawasan luas menghadapi munculnya berbagai permasalahan di tengah masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati Langkat, H Ngogesa Sitepu saat melantik 31 kepala desa (kades) terpilih periode 2013-2019 yang berlangsung di Jentera Malay Rumah Dinas Bupati, Kamis ( 27/6).

Selain itu, Ngogesa menuntut kepada kades agar menjalin hubungan harmonis dengan seluruh elemen seperti tokoh agama, adat, pemuka masyarakat, pemuda karena dibutuhkan bersinergi menggerakan potensi desa.

“Kerja berat telah menanti, namun jika seluruhnya dilakukan secara ikhlas maka tidak ada pekerjaan yang berat. Kuncinya ada pada niat dan kemauan kita untuk belajar dan menggali pengalaman dari para senior maupun sesepuh,” kata Bupati.

Dipesankan kepada Ngogesa ada lima bekal mengemban amanah masyarakat, seperti melakukan konsolidasi internal di jajaran pemerintah desa dengan memaksimalkan fungsi sekretaris desa dan perangkat kelembagaan desa yaitu BPD dan LPMD. Tidak hanya itu, pahami tugas pokok serta kewenangan dan rangkul semua pihak tidak arogan atau emosional dan selalu berlaku arif sikapi suatu persoalan.

Hal keempat sebagai pembekalan tanggap dan responsif terhadap berbagai program pemerintah agar berjalan sukses, sedangkan yang terakhir tingkatkan komunikasi (koordinasi) dengan aparatur terkait agar tidak salah mengambil keputusan.

Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Desa (Pemdes) H Syahruddin kades yang dilantik itu sesuai Keputusan Bupati Langkat No. 141-27/K/2013. Dalam pelantikan tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Langkat, AKBP L Eric Bhismo, Ketua PN Stabat Ahmad Yasin dan Ketua TP PKK Ny Hj Nuraida Ngogesa serta sejumlah SKPD, Camat dan undangan lainnya. (jie)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/