LANGKAT- Kebijakan Kejari Stabat tidak menahan pelaku kasus dugaan korupsi dipertanya. Disinyalir, penangguhan penahanan permintaan pihak tertentu sehingga corps Adhyaksa sungkan untuk melakukan penahanan.
Tersangka yang dimaksud adalah, lima pelaku dugaan korupsi Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Pelita masing-masing Mr, AS, Ha, Su, dan Tu.
“Jaksa jangan pilih kasih, Besok-besok orang pada korupsi saja semua, terus membuat permohonan dengan alasan sakit atau lanjut usia jadi tidak di tahan,” kata Ketua Masyarakat Pancasila Indonesia (MPI) Langkat, Misno Adi yang juga Direktur Investigasi Lembaga Pengkajian Pelayanan Masyarakat (LPPM) di Stabat, Selasa (29/1).(mag-4)
