27 C
Medan
Monday, June 24, 2024

Sebanyak 370 Unit RTLH di Dairi akan Dibedah

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 370 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di sejumlah Desa di Tiga Kecamatan Kabupaten Dairi akan dibedah. Ke 370 tersebut bersumber dari APBN melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat serta dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Permukiman pada Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Dairi, Erwin Sitorus menerangkan, bantuan dari APBN sebanyak 320 unit melalui program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS). Sementara dari Pemprovsu sebanyak 50 unit.

Penerima manfaat bedah rumah bersumber dari APBN untuk warga di Kecamatan Tanah Pinem dan Tigalingga, dan bantuan dari APBD Provsu khusus di Desa Lae Nuaha Kecamatan Siempat Nempu Hulu.

“Bantuan dari APBN sebesar Rp17,5 juta. Sedangkan besaran bantuan dari APBD Provsu sebesar Rp30 juta yakni sebesar Rp26 juta untuk beli bahan dan Rp4 juta upah tukang. Untuk bantuan pusat, sekarang tahap verifikasi di lapangan oleh fasilitator. Sementara bantuan dari Provinsi, pengusulan penetapan SK,” ujarnya.

Bantuan bedah rumah dari APBD Kabupaten Dairi untuk tahun anggaran 2020 ini kosong, karena dananya terkena refocusing penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Erwin menambahkan, jumlah rumah warga yang tidak layak huni dan perlu dibedah di Dairi bersekisar 9000-an.

“Setiap tahun kita terus mengusulkan ke pemerintah pusat, provinsi dan menganggarkanya pada APBD Dairi,” tutupnya. (rud/ram)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 370 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di sejumlah Desa di Tiga Kecamatan Kabupaten Dairi akan dibedah. Ke 370 tersebut bersumber dari APBN melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat serta dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Permukiman pada Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Dairi, Erwin Sitorus menerangkan, bantuan dari APBN sebanyak 320 unit melalui program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS). Sementara dari Pemprovsu sebanyak 50 unit.

Penerima manfaat bedah rumah bersumber dari APBN untuk warga di Kecamatan Tanah Pinem dan Tigalingga, dan bantuan dari APBD Provsu khusus di Desa Lae Nuaha Kecamatan Siempat Nempu Hulu.

“Bantuan dari APBN sebesar Rp17,5 juta. Sedangkan besaran bantuan dari APBD Provsu sebesar Rp30 juta yakni sebesar Rp26 juta untuk beli bahan dan Rp4 juta upah tukang. Untuk bantuan pusat, sekarang tahap verifikasi di lapangan oleh fasilitator. Sementara bantuan dari Provinsi, pengusulan penetapan SK,” ujarnya.

Bantuan bedah rumah dari APBD Kabupaten Dairi untuk tahun anggaran 2020 ini kosong, karena dananya terkena refocusing penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Erwin menambahkan, jumlah rumah warga yang tidak layak huni dan perlu dibedah di Dairi bersekisar 9000-an.

“Setiap tahun kita terus mengusulkan ke pemerintah pusat, provinsi dan menganggarkanya pada APBD Dairi,” tutupnya. (rud/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/