29.3 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Natal Oikumene Taput Dirayakan di Salib Kasih

Liturgi : Bupati Taput, Nikson Nababan (pegang mic) ikut sebagai peserta liturgi dalam perayaan Natal Oikumene se- Kabupaten Tapanuli Utara.
Dedy Effendi Gemayel Simbolon/sumut pos
Liturgi : Bupati Taput, Nikson Nababan (pegang mic) ikut sebagai peserta liturgi dalam perayaan Natal Oikumene se- Kabupaten Tapanuli Utara. Dedy Effendi Gemayel Simbolon/sumut pos

TAPUT, SUMUTPOS.CO – Bupati Tapanuli Utara (Taput), Drs. Nikson Nababan, MSi bersama istri Satika Simamora menghadiri Perayaan Natal Oikumene Kabupaten Tapanuli Utara 2019 dengan Tema: Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang (Yohannes 15:14-15), bertempat di Pelataran Parkir Salib Kasih-Siatas Barita, Jumat (27/12).

“Perayaan Natal di tempat ini dilaksanakan sekaligus sebagai bentuk promosi, sehingga destinasi ini semakin dikenal masyarakat luas. Perayaan di lokasi Wisata Salib Kasih ini seperti suasana Natal di Eropa dengan musim dinginnya. Untuk perayaan selanjutnya, semua harus berperan aktif termasuk anak-anak dan seluruh ‘stake holder’ , perantau harus terlibat serta acara yang dibuat semakin kreatif,” ucap Bupati mengawali sambutannya.

Bupati juga menjelaskan, kedepannya lokasi ini akan didesain sebagai ‘one stop tourism’ sehingga para wisatawan akan menginap di sekitar lokasi ini dan Pemerintah juga akan membuat taman bunga dan buah, sehingga semakin menarik untuk dikunjungi sekaligus sebagai Kota Wisata Rohani.

“Saya juga berharap setiap denominiasi Gereja yang ada di Tapanuli Utara nantinya punya bangunan rumah pohon sebagai bentuk keperdulian atas tempat ini. Saya sampaikan juga bahwa kita tidak bisa melanjutkan pembangunan patung karena akan membuat temuan hukum baru, kegagalan konstruksi tersebut akan dibongkar karena tidak ada jaminan kelayakan bangunan. Kita akan upayakan untuk cari lahan baru yang sesuai agar tidak gagal lagi,” tegas Bupati.

“Saya mohon Doa dan dukungan para Rohaniawan, agar kami lebih mampu menjadi pemimpin yang bijak menghadapi tantangan dan tuntutan tugas yang semakin berkembang. Saya juga berharap para pimpinan gereja untuk mengajak para jemaat agar lebih bijak dalam bermedia sosial.

Selamat Hari Natal dan Selamat menjelang Tahun Baru 2020, semoga Damai Natal beserta kita semua,” akhir arahan Bupati.

Perayaan Oikoumene dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Antar Gereja Taput, dihadiri Ketua DPRD Poltak Pakpahan dan istri, Forkopimda/mewakili, Sekda Indra Simaremare dan istri, Istri Wakil Bupati Ny. Marsaulina Sarlandy Hutabarat, para pimpinan Denominasi Gereja dan Ketua Panitia, Pdt. Harianto Harianja.

Perayaan ini diawali dengan prosesi ini berlangsung dengan hikmat ditengah guyuran hujan dan cuaca dingin. Para undangan, masyarakat pengunjung serta para pengisi acara dari berbagai gereja tetap senantiasa mengikuti acara demi acara dengan penuh suka cita. Khotbah sesuai dengan Tema Perayaan disampaikan oleh Ephorus BNKP Pdt. Tuhoni Telaumbanua. (rel/mag12)

Liturgi : Bupati Taput, Nikson Nababan (pegang mic) ikut sebagai peserta liturgi dalam perayaan Natal Oikumene se- Kabupaten Tapanuli Utara.
Dedy Effendi Gemayel Simbolon/sumut pos
Liturgi : Bupati Taput, Nikson Nababan (pegang mic) ikut sebagai peserta liturgi dalam perayaan Natal Oikumene se- Kabupaten Tapanuli Utara. Dedy Effendi Gemayel Simbolon/sumut pos

TAPUT, SUMUTPOS.CO – Bupati Tapanuli Utara (Taput), Drs. Nikson Nababan, MSi bersama istri Satika Simamora menghadiri Perayaan Natal Oikumene Kabupaten Tapanuli Utara 2019 dengan Tema: Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang (Yohannes 15:14-15), bertempat di Pelataran Parkir Salib Kasih-Siatas Barita, Jumat (27/12).

“Perayaan Natal di tempat ini dilaksanakan sekaligus sebagai bentuk promosi, sehingga destinasi ini semakin dikenal masyarakat luas. Perayaan di lokasi Wisata Salib Kasih ini seperti suasana Natal di Eropa dengan musim dinginnya. Untuk perayaan selanjutnya, semua harus berperan aktif termasuk anak-anak dan seluruh ‘stake holder’ , perantau harus terlibat serta acara yang dibuat semakin kreatif,” ucap Bupati mengawali sambutannya.

Bupati juga menjelaskan, kedepannya lokasi ini akan didesain sebagai ‘one stop tourism’ sehingga para wisatawan akan menginap di sekitar lokasi ini dan Pemerintah juga akan membuat taman bunga dan buah, sehingga semakin menarik untuk dikunjungi sekaligus sebagai Kota Wisata Rohani.

“Saya juga berharap setiap denominiasi Gereja yang ada di Tapanuli Utara nantinya punya bangunan rumah pohon sebagai bentuk keperdulian atas tempat ini. Saya sampaikan juga bahwa kita tidak bisa melanjutkan pembangunan patung karena akan membuat temuan hukum baru, kegagalan konstruksi tersebut akan dibongkar karena tidak ada jaminan kelayakan bangunan. Kita akan upayakan untuk cari lahan baru yang sesuai agar tidak gagal lagi,” tegas Bupati.

“Saya mohon Doa dan dukungan para Rohaniawan, agar kami lebih mampu menjadi pemimpin yang bijak menghadapi tantangan dan tuntutan tugas yang semakin berkembang. Saya juga berharap para pimpinan gereja untuk mengajak para jemaat agar lebih bijak dalam bermedia sosial.

Selamat Hari Natal dan Selamat menjelang Tahun Baru 2020, semoga Damai Natal beserta kita semua,” akhir arahan Bupati.

Perayaan Oikoumene dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Antar Gereja Taput, dihadiri Ketua DPRD Poltak Pakpahan dan istri, Forkopimda/mewakili, Sekda Indra Simaremare dan istri, Istri Wakil Bupati Ny. Marsaulina Sarlandy Hutabarat, para pimpinan Denominasi Gereja dan Ketua Panitia, Pdt. Harianto Harianja.

Perayaan ini diawali dengan prosesi ini berlangsung dengan hikmat ditengah guyuran hujan dan cuaca dingin. Para undangan, masyarakat pengunjung serta para pengisi acara dari berbagai gereja tetap senantiasa mengikuti acara demi acara dengan penuh suka cita. Khotbah sesuai dengan Tema Perayaan disampaikan oleh Ephorus BNKP Pdt. Tuhoni Telaumbanua. (rel/mag12)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/