30 C
Medan
Monday, September 23, 2024

Mantan Istri Bakar Lokasi Biliar

KISARAN-Warga Lingkungan I Kelurahan Karang Anyer Kecamatan Kota Kisaran Timur mendadak panik.  Kepelun asap mendadak muncul dari lokasi biliar yang tidak jauh dari kantor Lurah Karang Anyer, Kisaran, Kamis (30/8) sekitar pukul 08.30 WIB. Penyebabnya, mantan istri pemilik usaha biliar milik Ely, Fitri mengamuk dan mencoba membumi hangusnya usaha hiburan itu.

Menurut keponakan Ely, Dicky kepada METRO (Group Sumut Pos) di tempat kejadian mengakui kalau  pagi itu dirinya diberitahu oleh Ely bahwa lokasi biliar milik pamannya mau dibakar Fitri.

“Tengok – tengok dia ( Fitri -red ) mau bakar biliar,” ujarnya menirukan ucapan pamannya.

Mendapat info itu, Dicky bergegas menujuh lokasi biliar. Di sana Dicky menemui api sudah membakar bagian dalam kamar tidur.
“Aku langsung membuka pintu tapi kudapati gembok yang biasa terpasang sudah diganti sehingga aku dobrak pintunya,” beber Dicky.

Dicky terus berteriak sehingga warga yang tinggal  berdekatan dengan lokasi biliar keluar rumah. Warga ikut panik dan berusaha memadamkan api yang sudah mulai merambat ke bagian jendela rumah yang ditinggal penghuninya. Beruntung mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Asahan cepat tiba di lokasi sehingga api dapat dipadamkan.

Hariasto Lurah Karang Anyer mengakui kalau api tidak cepat dipadamkan akan terjadi kebakaran hebat. “Yang terbakar benar tempat usaha biliar yang dikelola Ely, namun dirinya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan dua meja biliar serta isi bangun itu, karena Ely pemilik bangunan belum berhasil dimintai keterangan,” kata Hariasto.

Kepala Kantor Kesbangpol Linmas Buwono Prawana saat di lokasi kejadian menuturkan, bila informasi lambat diperkirakan akan banyak bangunan yang terbakar, mengingat padatnya bangunan. Sementara menurut keterangan warga kebakaran akibat mantan istri pemilik bangunan sengaja membakarnya. “Tak ada korban jiwa kebakran ini,” katanya. (smg)

KISARAN-Warga Lingkungan I Kelurahan Karang Anyer Kecamatan Kota Kisaran Timur mendadak panik.  Kepelun asap mendadak muncul dari lokasi biliar yang tidak jauh dari kantor Lurah Karang Anyer, Kisaran, Kamis (30/8) sekitar pukul 08.30 WIB. Penyebabnya, mantan istri pemilik usaha biliar milik Ely, Fitri mengamuk dan mencoba membumi hangusnya usaha hiburan itu.

Menurut keponakan Ely, Dicky kepada METRO (Group Sumut Pos) di tempat kejadian mengakui kalau  pagi itu dirinya diberitahu oleh Ely bahwa lokasi biliar milik pamannya mau dibakar Fitri.

“Tengok – tengok dia ( Fitri -red ) mau bakar biliar,” ujarnya menirukan ucapan pamannya.

Mendapat info itu, Dicky bergegas menujuh lokasi biliar. Di sana Dicky menemui api sudah membakar bagian dalam kamar tidur.
“Aku langsung membuka pintu tapi kudapati gembok yang biasa terpasang sudah diganti sehingga aku dobrak pintunya,” beber Dicky.

Dicky terus berteriak sehingga warga yang tinggal  berdekatan dengan lokasi biliar keluar rumah. Warga ikut panik dan berusaha memadamkan api yang sudah mulai merambat ke bagian jendela rumah yang ditinggal penghuninya. Beruntung mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Asahan cepat tiba di lokasi sehingga api dapat dipadamkan.

Hariasto Lurah Karang Anyer mengakui kalau api tidak cepat dipadamkan akan terjadi kebakaran hebat. “Yang terbakar benar tempat usaha biliar yang dikelola Ely, namun dirinya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan dua meja biliar serta isi bangun itu, karena Ely pemilik bangunan belum berhasil dimintai keterangan,” kata Hariasto.

Kepala Kantor Kesbangpol Linmas Buwono Prawana saat di lokasi kejadian menuturkan, bila informasi lambat diperkirakan akan banyak bangunan yang terbakar, mengingat padatnya bangunan. Sementara menurut keterangan warga kebakaran akibat mantan istri pemilik bangunan sengaja membakarnya. “Tak ada korban jiwa kebakran ini,” katanya. (smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/