MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kredivo, sebagai perusahaan kredit digital terkemuka di Indonesia, terus memperluas penetrasinya guna mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif di seluruh Indonesia. Saat ini, Medan menjadi kota prioritas bagi Kredivo dengan jumlah pengguna yang naik hingga 12 kali lipat sejak tahun 2018.
Pertumbuhan ini sejalan dengan upaya Pemerintah Kota Medan untuk mendorong digitalisasi ekonomi lokal dan beradaptasi dengan perubahan pola konsumsi masyarakat yang mulai mengadopsi layanan keuangan digital. Hal ini juga tercermin dari jumlah transaksi di merchant offline Kredivo di Kota Medan yang mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 3 kali lipat selama tiga kuartal terakhir tahun 2023. Guna terus mendukung fokus Pemkot Medan dalam digitalisasi ekonomi lokal, Kredivo juga akan fokus pada strategi perluasan merchant lokal yang diharapkan dapat membantu mereka untuk mampu beradaptasi dan bersaing dalam ekosistem digital.
Indina Andamari, SVP Marketing & Communications Kredivo mengatakan, adaptasi Paylater di kota Medan telah mendorong perubahan pada pola belanja masyarakat dengan meningkatkan kemampuan belanja tanpa harus membayar secara tunai. Selain memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam memperluas akses terhadap kredit, adaptasi Paylater juga mampu mempercepat laju bisnis bagi merchant lokal yang terintegrasi dengan sistem pembayaran ini.
“Makin banyak merchant lokal yang terintegrasi, makin tinggi kesempatan mereka untuk mampu bersaing dan meningkatkan transaksi sekaligus lebih siap mengakomodasi perubahan pola konsumsi masyarakat Medan yang semakin beralih ke layanan keuangan berbasis digital,” ujarnya.
Saat ini, Kredivo telah terintegrasi dengan lebih dari puluhan merchant lokal di Kota Medan, termasuk Berkawan Ponsel, Intikom, Mei Mei, SM Cellular, dan BJ Home Medan. Selain membantu masyarakat Medan untuk memenuhi kebutuhannya melalui opsi pembayaran digital yang fleksibel, hadirnya Kredivo di gerai merchant lokal ini dapat mendorong pertumbuhan transaksi merchant.
Data Kredivo menunjukkan rata-rata jumlah pembelian (average order value) di merchant yang telah integrasi dengan Kredivo naik lebih dari 2 kali lipat dan frekuensi transaksi pembelanjaan konsumennya naik hingga 3 kali lipat.
Selain itu, dengan total pengguna sebanyak ratusan ribu di kota Medan dengan rata-rata transaksi 4 kali per pengguna dalam sebulan memberikan dampak positif bagi merchant lokal yang telah terintegrasi dengan Kredivo.
Sebagai platform kredit digital, Kredivo tidak hanya menyediakan pilihan pembayaran fleksibel di berbagai merchant dengan fasilitas cicilan hingga 24 bulan dan bunga mulai 0%, tetapi juga menyediakan layanan top-up pulsa, paket data, PLN prabayar, dan pembayaran tagihan lainnya untuk pelanggan.
Kerjasama dengan PT FinAccel Digital Indonesia (platform “KrediFazz”) juga memungkinkan penyediaan produk pinjaman tunai tanpa agunan dengan suku bunga yang terjangkau.
Sebagai kota terbesar ketiga di Indonesia, tingkat penetrasi digital di Medan cukup signifikan yaitu sebesar lebih dari 80%1 warganya telah melek internet dan lebih dari 1.000 UMKM2 telah terdigitalisasi. Angka tersebut menandakan ekosistem digital di Medan yang terus tumbuh secara progresif sejalan dengan upaya Pemkot Medan.
“Seiring dengan terus meningkatnya pengguna dan merchant lokal, Kredivo terus berperan aktif dalam mendorong masyarakat Medan untuk menggunakan Paylater secara bijak dengan mengedukasi masyarakat mengenai literasi keuangan digital. Sebagai platform keuangan resmi yang diawasi oleh OJK, Kredivo berpegang pada prinsip responsible lending dengan menetapkan bunga yang wajar, persetujuan kredit yang selektif, dan penentuan limit kredit sesuai dengan kemampuan pembayaran konsumen,” tutup Indina.
Promo istimewa telah disiapkan untuk pengguna Kredivo di Medan. Mulai dari sekarang hingga 31 Desember 2023, pengguna Kredivo berkesempatan mendapatkan diskon sebesar 5% hingga 500 ribu dan bebas 1 bulan cicilan untuk tenor 12 bulan. (rel/ram)