26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

APA Fokus Penumpang Umrah di KNIA

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Director of Operation and Services PT Angkasa Pura Aviasi (APA), Heriyanto Wibowo mengatakan, pihaknya akan menjadikan penumpang umrah fokus utama di Bandara Internasional Kualanamu (KNIA).

Hal ini, sebut Heriyanto, merupakan program partnership APA bersama PT Angkasa Pura (AP) II, dan GMR Group Airport Consorsium, serta stakeholder.

“Bicara umrah, menjadi fokus kami. Dan beberapa daerah juga menjadikan Kualanamu sebagai hubnya, khususnya di Sumatera Selatan (Sumsel). Tentunya kami lanjutkan dengan peningkatan flow operasional, peningkatan layanan, yang bukan hanya kepada jamaah umrah tapi juga untuk pengantar dan penjemputnya,” ungkap Heriyanto di Ruang Rapat Domestik KNIA, Kabupaten Deliserdang, Senin (10/10) sore.

Turut hadir, Managing Director PT APA Ravishankar Saravu, Director of Finance PT APA Badam Venkata Prasad, dan Director of Commercial and Bussines Development PT APA Kedar Vijay Deshpande.

Dijelaskan Heriyanto, peningkatan layanan untuk para pengantar dan penjemput penumpang umrah tersebut, yakni dengan memberikan jalur khusus di jalur pemeriksaan x ray dan menyediakan tempat khusus menunggu dan berkoordinasi dengan seluruh travel agen yang ada di Sumut.

“Kami sama-sama membuat sebuah pola layanan yang lebih baik lagi buat para jamaah,” tuturnya.

Disinggung terkait peningkatan jumlah penumpang umrah pada 2023 mendatang, dia menyebutkan, belum ada peningkatan jika dibandingkan ke kondisi pre-Covid-19, sebab maskapai penerbangan yang beroperasi melayani penumpang umrah masih Lion Grup.

“Tentu ini sedang dikomunikasikan dengan banyak maskapai penerbangan untuk mengembalikan penerbangan umrah ke depannya,” pungkas Heriyanto. (dwi/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Director of Operation and Services PT Angkasa Pura Aviasi (APA), Heriyanto Wibowo mengatakan, pihaknya akan menjadikan penumpang umrah fokus utama di Bandara Internasional Kualanamu (KNIA).

Hal ini, sebut Heriyanto, merupakan program partnership APA bersama PT Angkasa Pura (AP) II, dan GMR Group Airport Consorsium, serta stakeholder.

“Bicara umrah, menjadi fokus kami. Dan beberapa daerah juga menjadikan Kualanamu sebagai hubnya, khususnya di Sumatera Selatan (Sumsel). Tentunya kami lanjutkan dengan peningkatan flow operasional, peningkatan layanan, yang bukan hanya kepada jamaah umrah tapi juga untuk pengantar dan penjemputnya,” ungkap Heriyanto di Ruang Rapat Domestik KNIA, Kabupaten Deliserdang, Senin (10/10) sore.

Turut hadir, Managing Director PT APA Ravishankar Saravu, Director of Finance PT APA Badam Venkata Prasad, dan Director of Commercial and Bussines Development PT APA Kedar Vijay Deshpande.

Dijelaskan Heriyanto, peningkatan layanan untuk para pengantar dan penjemput penumpang umrah tersebut, yakni dengan memberikan jalur khusus di jalur pemeriksaan x ray dan menyediakan tempat khusus menunggu dan berkoordinasi dengan seluruh travel agen yang ada di Sumut.

“Kami sama-sama membuat sebuah pola layanan yang lebih baik lagi buat para jamaah,” tuturnya.

Disinggung terkait peningkatan jumlah penumpang umrah pada 2023 mendatang, dia menyebutkan, belum ada peningkatan jika dibandingkan ke kondisi pre-Covid-19, sebab maskapai penerbangan yang beroperasi melayani penumpang umrah masih Lion Grup.

“Tentu ini sedang dikomunikasikan dengan banyak maskapai penerbangan untuk mengembalikan penerbangan umrah ke depannya,” pungkas Heriyanto. (dwi/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/