MEDAN-PT Pertamina Gas berencana ingin membangun pipa gas dari Arun (Aceh) menuju Belawan (Sumut). Proyek ini direncanakan mulai dikerjakan akhir Mei 2013 nanti dan selesai pada Oktober 2014 mendatang.
“Pipa Gas ini merupakan fasilitas regasifikasi di Arun dan akan membentang sepanjang 340 kilometer menuju Belawan. Untuk Sumatera Utara, pipa ini akan melewati Kabupaten Langkat, Deli Serdang dan Medan. Kami berharap agar pemerintah daerah Sumut mendukung proyek ini,” kata GM Project PT Pertamina Gas Aman Manurung di Balai Kota Medan, Rabu (15/5).
Dijelaskan, pipa gas dengan kapasitas 200 Juta Standar Kaki Kubik per Hari (MMSCFD) itu akan dipakai oleh PLN Sumatera Bagian Utara untuk bahan bakar utama generator listrik. Pasokan gas ini, katanya, akan memenuhi kebutuhan PLN sehingga pada saat beban puncak tidak akan lagi dilakukan pemadaman bergilir seperti selama ini.
“Kami juga akan membuat future connection di setiap pipa sehingga memudahkan penyaluran gas jika ada pihak lain di luar PLN yang membutuhkan,” kata Manurung yang memperkirakan suplai gas akan menumbuhkan industri di Sumatera Utara.
Untuk kebutuhan Aceh-Sumut, PT Pertamina Gas akan menerima pasokan dari LNG Tangguh. Namun, bila dibutuhkan, di masa mendatang juga akan mencari sumber lain termasuk impor dari Timur Tengah. “Ini gas yang mahal, namun lebih murah dari BBM,” katanya.
Sementara itu, Sekda Kota Medan, Ir Syaiful Bahri MM sangat mendukung program PT Pertamina Gas dalam upaya membangun pipa panjang tersebut. Dia juga berharap agar pihak PT Pertamina gas ini agar betul-betul melaksanakan proyect dan berharap secepatnya dikerjakan. “Karena itu, Pemko Medan pasti mendukung penuh,” ujarnya.
Pemko Medan siap melaksanakan apa-apa yang dibutuhkan, dan PT Pertamamina Gas diharapkan agar melakukan ekspose di Bappeda, agar nantinya wilayah mana saja yang terkenan pembebasan lahan, sehingga secepatnya dilakukan sosialisasi kepada masyarakat.
“Saluran gas ini sangat dibutuhkan Medan sebagai Kota Metropolitan. Bukan hanya untuk PLN, tapi bisa juga dipakai oleh industry. Jadi, pembangunan pipa gas ini akan mendukung pembangunan Kota Medan,” katanya. (mag-7)
