25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

BBPKL Medan Siap Lepas 16 Peserta ke Bursa Kerja

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan, siap melepas 16 peserta pelatihan yang lulus untuk masuk di bursa kerja maupun usaha mandiri.

MASAK TELUR: Dua peserta pelatihan saat memasak telur pesanan tamu.

Adapun 16 peserta yang ikut latihan pembinaan dari BBPLK Medan ini, terdiri dari empat kelas. Yakni, Waiters (Pramusaji), Cooking (Memasak), Bakery (Membuat kue basah) dan Pastry (Menyiapkan).

“Di masa pandemi Covid-19, Kemnaker melalui BBPLK Kota Medan, menempah lulusan SMA berusia 18 tahun untuk dibina ikut pelatihan agar bisa ditempatkan di bursa kerja maupun bisa mampu membuka usaha sendiri untuk membantu perekonomian keluarga,” ujar Kepala BBPLK Medan Muhammad Ali yang juga didampingi Sub Koordinator Pemberdayaan Rahmat Siregar, dan Ketua Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Hasustan Kosim, dalam jumpa pers di Kantor BBPLK Kota Medan, Jalan Gatot Subroto Medan, Selasa (16/3).

Ali menjelaskan, sebagai syarat untuk bisa mengikuti pelatihan, minimal berusia 18 tahun. Kemudian, calon peserta melakukan pendaftaran secara online melalui Facebook dan Instagram. “Masyarakat atau calon peserta yang mau ikut pelatihan melakukan pendaftaran secara online. Kemudian kita lakukan ujian secara tertulis. Bagi yang lulus ujian tertulis, barulah bisa menjadi peserta yang kemudian bisa ikut pelatihan sesuai kelas yang diinginkan,” papar Ali lagi.

Ali tak memungkiri kalau calon peserta yang berminat ikut pelatihan di BBPLK ini cukup membeludak, ada sekitar 300-an pendaftar. Namun karena kondisi Covid-19 dengan anggaran terbatas, maka pihaknya hanya mampu mengambil 16 peserta.

Ali menambahkan, para peserta pelatihan yang mengikuti kelas pelatihan selama dua bulan tanpa dipungut bayaran ini, nantinya akan ditempatkan di hotel ataupun di bursa kerja sesuai dengan keterampilan yang sudah mereka miliki.

Untuk menempatkan peserta pelatihan di bursa kerja, lanjut Ali, pihaknya telah menugaskan ke bagian Fungsional Tenaga Kerja BBPLK. Pihak Fungsional inilah kemudian menyampaikan info lowongan tenaga kerja untuk peserta pelatihan.

“Kami bekerja sama dengan berbagai platform pasar kerja. Jadi misalnya ada lowongan di Jakarta, kami menginformasikan kepada peserta pelatihan binaan kami. Meski pandemi Covid-19 belum berakhir dan sektor pariwisata terpuruk, tapi kami tidak menyerah untuk menempah peserta agar mendapatkan peluang kerja di hotel atau bisa membuka usaha sendiri secara mandiri sesuai keterampilan yang sudah mereka miliki,” harap Ali penuh optimis.

Sementara itu, seorang peserta Aisy Lubis asal Tebingtinggi mengatakan, setelah dirinya lulus ia akan membuka usaha sendiri seperti usaha catring sesuai kelas keterampilan yang ia pilih. “Saya mau buka usaha catring. Saya bersyukur bisa ikut pelatihan di sini. Selain saya mendapat fasilitas seperti baju seragam seperti seragam hotel, mendapat sepatu, juga mendapat uang saku sebagai biaya transportasi. Saya daftar melalui online tanpa dipungut biaya,” ujarnya.

Nah bagi masyarakat yang ingin mendaftar ikut pelatiahan bisa mendaftarkan melalui online ke media sosial BBPLK Medan di Instagram: @bbplk_medan (https://www.instagram.com/bbplk_medan/) serta facebook di: https://facebook.com/BBPLKMedan. (ila/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan, siap melepas 16 peserta pelatihan yang lulus untuk masuk di bursa kerja maupun usaha mandiri.

MASAK TELUR: Dua peserta pelatihan saat memasak telur pesanan tamu.

Adapun 16 peserta yang ikut latihan pembinaan dari BBPLK Medan ini, terdiri dari empat kelas. Yakni, Waiters (Pramusaji), Cooking (Memasak), Bakery (Membuat kue basah) dan Pastry (Menyiapkan).

“Di masa pandemi Covid-19, Kemnaker melalui BBPLK Kota Medan, menempah lulusan SMA berusia 18 tahun untuk dibina ikut pelatihan agar bisa ditempatkan di bursa kerja maupun bisa mampu membuka usaha sendiri untuk membantu perekonomian keluarga,” ujar Kepala BBPLK Medan Muhammad Ali yang juga didampingi Sub Koordinator Pemberdayaan Rahmat Siregar, dan Ketua Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Hasustan Kosim, dalam jumpa pers di Kantor BBPLK Kota Medan, Jalan Gatot Subroto Medan, Selasa (16/3).

Ali menjelaskan, sebagai syarat untuk bisa mengikuti pelatihan, minimal berusia 18 tahun. Kemudian, calon peserta melakukan pendaftaran secara online melalui Facebook dan Instagram. “Masyarakat atau calon peserta yang mau ikut pelatihan melakukan pendaftaran secara online. Kemudian kita lakukan ujian secara tertulis. Bagi yang lulus ujian tertulis, barulah bisa menjadi peserta yang kemudian bisa ikut pelatihan sesuai kelas yang diinginkan,” papar Ali lagi.

Ali tak memungkiri kalau calon peserta yang berminat ikut pelatihan di BBPLK ini cukup membeludak, ada sekitar 300-an pendaftar. Namun karena kondisi Covid-19 dengan anggaran terbatas, maka pihaknya hanya mampu mengambil 16 peserta.

Ali menambahkan, para peserta pelatihan yang mengikuti kelas pelatihan selama dua bulan tanpa dipungut bayaran ini, nantinya akan ditempatkan di hotel ataupun di bursa kerja sesuai dengan keterampilan yang sudah mereka miliki.

Untuk menempatkan peserta pelatihan di bursa kerja, lanjut Ali, pihaknya telah menugaskan ke bagian Fungsional Tenaga Kerja BBPLK. Pihak Fungsional inilah kemudian menyampaikan info lowongan tenaga kerja untuk peserta pelatihan.

“Kami bekerja sama dengan berbagai platform pasar kerja. Jadi misalnya ada lowongan di Jakarta, kami menginformasikan kepada peserta pelatihan binaan kami. Meski pandemi Covid-19 belum berakhir dan sektor pariwisata terpuruk, tapi kami tidak menyerah untuk menempah peserta agar mendapatkan peluang kerja di hotel atau bisa membuka usaha sendiri secara mandiri sesuai keterampilan yang sudah mereka miliki,” harap Ali penuh optimis.

Sementara itu, seorang peserta Aisy Lubis asal Tebingtinggi mengatakan, setelah dirinya lulus ia akan membuka usaha sendiri seperti usaha catring sesuai kelas keterampilan yang ia pilih. “Saya mau buka usaha catring. Saya bersyukur bisa ikut pelatihan di sini. Selain saya mendapat fasilitas seperti baju seragam seperti seragam hotel, mendapat sepatu, juga mendapat uang saku sebagai biaya transportasi. Saya daftar melalui online tanpa dipungut biaya,” ujarnya.

Nah bagi masyarakat yang ingin mendaftar ikut pelatiahan bisa mendaftarkan melalui online ke media sosial BBPLK Medan di Instagram: @bbplk_medan (https://www.instagram.com/bbplk_medan/) serta facebook di: https://facebook.com/BBPLKMedan. (ila/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/