28.9 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Dari Modal Keyakinan, Hasilkan Rp60 Juta per Bulan

Geliat Usaha Fotografi di Kota Medan

Untuk menjadi pengusaha, tak selamanya mengandalkan uang besar. Sikap pantang menyerah dan keyakinan juga menjadi faktor penting untuk membangun sebuah usaha. faktor inilah yang kerap dilupakan kebanyakan pengusaha.

Dengan keyakinan sepenuh hati, berjuang sekuat tenaga, dan tanpa modal sepeser pun, tak mengurangi semangat Mulkan Nasution, pengusaha fotografer yang memulai perjalanan bisnisnya dengan keyakinan dan kesabaran.

Walau awal perjalanan usahanya dilakukan hanya dari mulut ke mulut, tetapi kini, kantor yang awalnya hanya kamar pribadinya, kini mampu menghasilkan uang Rp60 juta setiap bulannya.

Usaha fotografi yang dijalankannya dengan sang abang, membuat pria kelahiran Medan, 4 Maret 1987 ini, sangat menyukai kegiatan fotografi. Hobi dan keinginannya untuk menjadi pengusaha muda, menumbuhkan tekadnya untuk dapat menghasilkan uang sendiri, walaupun masih duduk dibangku kuliahan.
Tahun 2006, bermodalkan kamera film dan komputer yang dibelikan sang ibu, dia pun memulai usaha cuci foto. Walau penghasilannya kala itu tidak seberapa, tetapi bisa menutupi pengeluarannya sehari-hari (jajan).

Tapi kini, usahanya bangkit lewat foto prawedding, foto wedding dan cetak undangan. Setiap bulannya, minimal Rp60 juta didapat, dengan pengeluaran sekitar Rp5 juta perbulan. (ram)

Geliat Usaha Fotografi di Kota Medan

Untuk menjadi pengusaha, tak selamanya mengandalkan uang besar. Sikap pantang menyerah dan keyakinan juga menjadi faktor penting untuk membangun sebuah usaha. faktor inilah yang kerap dilupakan kebanyakan pengusaha.

Dengan keyakinan sepenuh hati, berjuang sekuat tenaga, dan tanpa modal sepeser pun, tak mengurangi semangat Mulkan Nasution, pengusaha fotografer yang memulai perjalanan bisnisnya dengan keyakinan dan kesabaran.

Walau awal perjalanan usahanya dilakukan hanya dari mulut ke mulut, tetapi kini, kantor yang awalnya hanya kamar pribadinya, kini mampu menghasilkan uang Rp60 juta setiap bulannya.

Usaha fotografi yang dijalankannya dengan sang abang, membuat pria kelahiran Medan, 4 Maret 1987 ini, sangat menyukai kegiatan fotografi. Hobi dan keinginannya untuk menjadi pengusaha muda, menumbuhkan tekadnya untuk dapat menghasilkan uang sendiri, walaupun masih duduk dibangku kuliahan.
Tahun 2006, bermodalkan kamera film dan komputer yang dibelikan sang ibu, dia pun memulai usaha cuci foto. Walau penghasilannya kala itu tidak seberapa, tetapi bisa menutupi pengeluarannya sehari-hari (jajan).

Tapi kini, usahanya bangkit lewat foto prawedding, foto wedding dan cetak undangan. Setiap bulannya, minimal Rp60 juta didapat, dengan pengeluaran sekitar Rp5 juta perbulan. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/