26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Mobil Murah Pakai Premium, Itu Tanggung Jawab Pemilik

Mobil Murah Pakai Premium,  Itu Tanggung Jawab Pemilik
Mobil Murah Pakai Premium, Itu Tanggung Jawab Pemilik

Jakarta – Belakangan ini mobil murah dari Toyota dan Daihatsu sudah mulai berkeliaran di jalanan. Tapi, meski dilarang mengisi Premium, tetap saja, banyak pengguna mobil yang mengisi tangki mobil dengan premium.

Padahal sudah dijelaskan kalau pengguna mobil murah dilarang menggunakan BBM jenis premium. Mereka diwajibkan mengisi dengan BBM dengan RON 92 atau non subsidi.

“Pada dasarnya kita selalu menganjurkan dan memang pada peraturan tertera kalau mobil murah harus menggunakan BBM degan RON 92,” ujar GM Corporate Planning and Public Relation PT Toyota-Astra Motor (TAM) Widyawati Soedigdo Jakarta.

“Tapi kalau pada kenyataannya banyak yang pakai premium itu tanggung jawab dari masing-masing pemilik,” timpalnya.

Dijelaskan Wiwid, dengan menggunakan BBM RON 92 itu akan membuat kinerja mesin menjadi lebih maksimal dan tahan lama, tapi kalau memang kenyataanya menggunakan premium maka kinerja mesinnya akan tidak optimal.

“Memang tidak akan terjadi kerusakan tapi kinerja mesinnya tidak akan maksimal dan kalau mereka (pengguna) menggunakan premium kita akan lihat kalau memang iya garansinya bisa tak berlaku karena peraturannya harus pakai RON 92,” pungkasnya.

Mobil Murah Pakai Premium,  Itu Tanggung Jawab Pemilik
Mobil Murah Pakai Premium, Itu Tanggung Jawab Pemilik

Jakarta – Belakangan ini mobil murah dari Toyota dan Daihatsu sudah mulai berkeliaran di jalanan. Tapi, meski dilarang mengisi Premium, tetap saja, banyak pengguna mobil yang mengisi tangki mobil dengan premium.

Padahal sudah dijelaskan kalau pengguna mobil murah dilarang menggunakan BBM jenis premium. Mereka diwajibkan mengisi dengan BBM dengan RON 92 atau non subsidi.

“Pada dasarnya kita selalu menganjurkan dan memang pada peraturan tertera kalau mobil murah harus menggunakan BBM degan RON 92,” ujar GM Corporate Planning and Public Relation PT Toyota-Astra Motor (TAM) Widyawati Soedigdo Jakarta.

“Tapi kalau pada kenyataannya banyak yang pakai premium itu tanggung jawab dari masing-masing pemilik,” timpalnya.

Dijelaskan Wiwid, dengan menggunakan BBM RON 92 itu akan membuat kinerja mesin menjadi lebih maksimal dan tahan lama, tapi kalau memang kenyataanya menggunakan premium maka kinerja mesinnya akan tidak optimal.

“Memang tidak akan terjadi kerusakan tapi kinerja mesinnya tidak akan maksimal dan kalau mereka (pengguna) menggunakan premium kita akan lihat kalau memang iya garansinya bisa tak berlaku karena peraturannya harus pakai RON 92,” pungkasnya.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/