MEDAN, SUMUTPOS.CO – Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumatera Utara bersama Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UMKM) Republik Indonesia serta Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) ke depan akan serius perkuat koperasi sawit di Sumatera Utara.
Konsistensi dan komitmen Apkasindo Sumut dalam pengembangan koperasi berbasis petani sawit demi mendukung dan mempersiapkan koperasi berbasis petani sawit agar segera lakukan hilirisasi. “Persoalan pengembangan koperasi berbasis petani sawit ini bukan persoalan mudah untuk direalisasikan,” kata Ketua DPW Apkasindo Sumatera Utara, Gus Dalhari Harahap dalam sambutannya pada kegiatan Focus Group Discussion (FGD) secara Hybrid bertajuk “Transformasi Ekonomi Lewat Koperasi Sawit untuk Indonesia” di Hotel Madani Syariah Medan, Kamis (21/9/23).
Dikatakan Gus, semua pihak harus bahu-membahu membangun koperasi petani sawit, baik yang melalui pola kemitraan dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit, maupun lewat instansi pemerintah di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi.
Kegiatan yang didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) ini, dihadiri oleh ratusan peserta baik dari petani sentra kelapa sawit di Sumatera Utara, akademisi, dinas kabupaten kota yang membidangi koperasi serta para pelaku koperasi sawit binaan Apkasindo. FGD ini dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Sumatera Utara yang diwakili staf ahli Ir Suherman.
FGD tersebut menghadirkan sejumlah pembicara secara hibrid, baik daring maupun luring, seperti Manajer Nonpangan PMO pada Deputi Bidang Perkoperasian Kemenkop RI Ilham Nasai, Kadis Koperasi dan UKM Sumatera Utara Naslindo Sirait, Kepala Divisi UKMK BPDPKS Helmi Muhansyah, Sekjend Apkasindo Rino Afrino, Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut Yura Adalin Jalins, serta pengrajin Lidi Sawit Labuhanbatu Utara Kusdianto pada Panel pertama.
Panel kedua menghadirkan Bapellitbang Sumut Tarsudi, Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut Tsarwah, Pelaku UMKM Wajik Sawit Zumrotur Rasyid Munthe, Petani Tananan Sela Kelapa Sawit Supriadi dan Faisal Fariz sebagai Moderator. (rel/adz)