25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Pertamina Kelola Blok Rokan

SUMUTPOS.CO – Pertamina Hulu Rokan (PHR) mulai mengelola blok migas di Rokan pada Agustus 2021. Saat ini proses transisi alih kelola blok migas tersebut dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) sedang berlangsung.

CHEVRON: Lambang Chevron yang akan terlihat saat memasuki blok rokan yang saat ini sudah resmi dikelola oleh Pertamina.

Anggota Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman menanyakan mengenai masa depan para pekerja di Blok Rokan dengan adanya pengalihan tersebut.

“Saya ingin mempertanyakan mengenai kepastian masa depan dari teman-teman di Chevron yang nanti akan berubah nama menjadi Pertamina,” kata dia dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan SKK Migas dan KKKS, Kamis (27/5).

Direktur Utama Pertamina Hulu Energi (PHE) Budiman Pahursip menjelaskan bahwa pihaknya telah mengkomunikasikan baik ke Chevron Pacific Indonesia (CPI) dan SKK Migas, dan para pekerja juga sudah mengetahui apa rencana ke depannya mengenai transfer para pekerja (transfer of employee).

“Jadi pada intinya adalah bahwa hampir semua para pekerja di CPI itu nanti akan di-absorb (diserap) di PHR, kecuali tentu yang tidak mau bergabung. Dan kita akan melakukan offer letter ke mereka yang kita rencanakan di bulan Juni ini, submit offer letter ke para employee yang sekarang di CPI, ya mudah-mudahan tanggapannya baik,” jelas dia.

Dijelaskannya, dari indikasi-indikasi yang pihaknya peroleh, juga informasi dari CPI bahwa pada umumnya para pekerja di CPI cukup antusias untuk pindah ke Pertamina Hulu Rokan.

Ada beberapa hal yang harus tindaklanjuti oleh pihaknya dalam tempo 2 bulan ke depan, yakni mengenai offer letter, transfer of employee, dan peraturan-peraturan lainnya yang terkait program perubahan manajemen.

“Jadi pada prinsipnya bahwa hampir semua employee yang bekerja dedicated ke wilayah kerja hulu Rokan yang sekarang di CPI nanti akan ditransfer ke Pertamina Hulu Rokan. Perubahannya memang mungkin harus ada tapi akan dilakukan gradual. Jadi perlahan-lahan,” tambah Budiman. (dtc/ram)

SUMUTPOS.CO – Pertamina Hulu Rokan (PHR) mulai mengelola blok migas di Rokan pada Agustus 2021. Saat ini proses transisi alih kelola blok migas tersebut dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) sedang berlangsung.

CHEVRON: Lambang Chevron yang akan terlihat saat memasuki blok rokan yang saat ini sudah resmi dikelola oleh Pertamina.

Anggota Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman menanyakan mengenai masa depan para pekerja di Blok Rokan dengan adanya pengalihan tersebut.

“Saya ingin mempertanyakan mengenai kepastian masa depan dari teman-teman di Chevron yang nanti akan berubah nama menjadi Pertamina,” kata dia dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan SKK Migas dan KKKS, Kamis (27/5).

Direktur Utama Pertamina Hulu Energi (PHE) Budiman Pahursip menjelaskan bahwa pihaknya telah mengkomunikasikan baik ke Chevron Pacific Indonesia (CPI) dan SKK Migas, dan para pekerja juga sudah mengetahui apa rencana ke depannya mengenai transfer para pekerja (transfer of employee).

“Jadi pada intinya adalah bahwa hampir semua para pekerja di CPI itu nanti akan di-absorb (diserap) di PHR, kecuali tentu yang tidak mau bergabung. Dan kita akan melakukan offer letter ke mereka yang kita rencanakan di bulan Juni ini, submit offer letter ke para employee yang sekarang di CPI, ya mudah-mudahan tanggapannya baik,” jelas dia.

Dijelaskannya, dari indikasi-indikasi yang pihaknya peroleh, juga informasi dari CPI bahwa pada umumnya para pekerja di CPI cukup antusias untuk pindah ke Pertamina Hulu Rokan.

Ada beberapa hal yang harus tindaklanjuti oleh pihaknya dalam tempo 2 bulan ke depan, yakni mengenai offer letter, transfer of employee, dan peraturan-peraturan lainnya yang terkait program perubahan manajemen.

“Jadi pada prinsipnya bahwa hampir semua employee yang bekerja dedicated ke wilayah kerja hulu Rokan yang sekarang di CPI nanti akan ditransfer ke Pertamina Hulu Rokan. Perubahannya memang mungkin harus ada tapi akan dilakukan gradual. Jadi perlahan-lahan,” tambah Budiman. (dtc/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/