DAIRI, SUMUTPOS.CO – Maling ternak kerbau diamuk massa di Jalan Lae Pinang, Desa Bintang Mersada, Kabupaten Dairi, Jumat (1/11) sekira pukul 03.10 WIB. Nyawa Tinggal Tambunan (51) tertolong setelah setelah personel Satreskrim Polres Dairi datang ke lokasi.
KASUBBAG Humas Polres Dairi, Ipda Donni Saleh membenarkan penangkapan tersangka.
“Ya benar, pelaku berinsial TT warga Jalan Irian Gang Sederhana II, Desa Lau Cimba, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo,” ujar Ipda Donni, Jumat (1/11) siang.
Dijelaskan Donni, kerbau yang sempat dicuri pelaku adalah milik Ramadhan Bintang warga Desa Bintang Mersada. Aksi pencurian diketahui Ramadhan, dari Annis Bintang warga setempat.
“Anis bertelepon sekira pukul 03.10 WIB, meminta Ramadhan datang ke perladangan jeruk milik Mohammad Ghazali Limbong yang dijadikan tempat kandang kerbau,” jelas Ipda Donni.
Saat tiba di lokasi, Ramadhan melihat warga sudah ramai di perladangan jeruk tersebut. Seorang pria tampak ditahan warga bersama satu ekor kerbau yang gagal dicuri.
“Kita masih melakukan pengembangan, karena pelaku diperkirakan lebih dari satu orang,” ujarnya.
Informasi diperoleh, pelaku berjumlah tiga orang. Dua pelaku diduga berhasil melarikan diri menggunakan mobil karena aksi mereka dipergoki warga.(rud/ala)
DAIRI, SUMUTPOS.CO – Maling ternak kerbau diamuk massa di Jalan Lae Pinang, Desa Bintang Mersada, Kabupaten Dairi, Jumat (1/11) sekira pukul 03.10 WIB. Nyawa Tinggal Tambunan (51) tertolong setelah setelah personel Satreskrim Polres Dairi datang ke lokasi.
KASUBBAG Humas Polres Dairi, Ipda Donni Saleh membenarkan penangkapan tersangka.
“Ya benar, pelaku berinsial TT warga Jalan Irian Gang Sederhana II, Desa Lau Cimba, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo,” ujar Ipda Donni, Jumat (1/11) siang.
Dijelaskan Donni, kerbau yang sempat dicuri pelaku adalah milik Ramadhan Bintang warga Desa Bintang Mersada. Aksi pencurian diketahui Ramadhan, dari Annis Bintang warga setempat.
“Anis bertelepon sekira pukul 03.10 WIB, meminta Ramadhan datang ke perladangan jeruk milik Mohammad Ghazali Limbong yang dijadikan tempat kandang kerbau,” jelas Ipda Donni.
Saat tiba di lokasi, Ramadhan melihat warga sudah ramai di perladangan jeruk tersebut. Seorang pria tampak ditahan warga bersama satu ekor kerbau yang gagal dicuri.
“Kita masih melakukan pengembangan, karena pelaku diperkirakan lebih dari satu orang,” ujarnya.
Informasi diperoleh, pelaku berjumlah tiga orang. Dua pelaku diduga berhasil melarikan diri menggunakan mobil karena aksi mereka dipergoki warga.(rud/ala)