JAKARTA – Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Gede Pasek Suardika bertemu dengan Ketua Presidium PPI Anas Urbaningrum di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). PPI merupakan organisasi masyarakat yang dibentuk Anas bersama kolega-koleganya.
Di rutan, Pasek dan Anas menandatangani dokumen PPI. Ini adalah kali pertama keduanya menandatangani dokumen PPI bersama-sama.
Sebelumnya, Pasek menandatangani dokumen PPI di rumah pergerakan yang terletak di Duren Sawit, Jakarta Timur. Sedangkan Anas menandatanganinya di Rutan KPK.
“Saya sama Mas Anas tanda tangan surat PPI. Biasanya kan pisah, Mas Anas tandatangan di sini (rutan), saya tanda tangan di Duren Sawit,” kata Pasek di KPK, Jakarta, Senin (3/2).
Selain menandatangani surat PPI, Pasek dan Anas juga membicarakan mengenai kegiatan PPI. Pembicaraan lainnya, kata Pasek, hanya yang bersifat koordinasi organisasi.
“Ada beberapa penting yang saya komunikasikan dengan beliau (Anas) terkait dengan sesuatu yang belum bisa saya sampaikan,” ujar Pasek. (gil/jpnn)
JAKARTA – Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Gede Pasek Suardika bertemu dengan Ketua Presidium PPI Anas Urbaningrum di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). PPI merupakan organisasi masyarakat yang dibentuk Anas bersama kolega-koleganya.
Di rutan, Pasek dan Anas menandatangani dokumen PPI. Ini adalah kali pertama keduanya menandatangani dokumen PPI bersama-sama.
Sebelumnya, Pasek menandatangani dokumen PPI di rumah pergerakan yang terletak di Duren Sawit, Jakarta Timur. Sedangkan Anas menandatanganinya di Rutan KPK.
“Saya sama Mas Anas tanda tangan surat PPI. Biasanya kan pisah, Mas Anas tandatangan di sini (rutan), saya tanda tangan di Duren Sawit,” kata Pasek di KPK, Jakarta, Senin (3/2).
Selain menandatangani surat PPI, Pasek dan Anas juga membicarakan mengenai kegiatan PPI. Pembicaraan lainnya, kata Pasek, hanya yang bersifat koordinasi organisasi.
“Ada beberapa penting yang saya komunikasikan dengan beliau (Anas) terkait dengan sesuatu yang belum bisa saya sampaikan,” ujar Pasek. (gil/jpnn)