Sejak menikah 2006 lalu hingga kini, Ucok tidak pernah mau mengikuti acara arisan keluarga dan tidak mau silaturahmi meskipun waktu hari raya Idul Fitri. “Lakiku itu keterlaluan kali,” unkap Butet.
Ibu satu anak itu baru mengetahui alasan Ucok tidak suka dengan mertuanya yang PNS, lantaran orang tuanya dulu pernah ditipu oleh calo PNS sehingga mereka miskin dan stroke. “Kakaknya ‘kan pernah daftar PNS dengan pakai calo bayar Rp150 juta tahun 2000-an gitu, tapi enggak jadi. Yo stres lah. Enteke kan atusan juta,” jelasnya.
Gara-gara itu pula, Ucok akhirnya sangat membeci PNS. Ucok pun memilih bekerja di jalur swasta sebagai marketing di perusahaan rokok di Kediri.
“Ya mungkin sudah pikirannya yang jelek terus gitu,” ujar Butet.
Sementara itu, Ucok tidak mau berkomentar apa-apa soal gugatan cerai istrinya. Ia menyatakan istri dan keluarganya mendiskriminasikan dia, karena sebagai pegawai swasta.
“Biasa lah. Mereka ‘kan sok dengan PNS-nya itu,” ketus Ucok meninggalkan Butet. (jpg)