MEDAN,SUMUTPOS.CO-Berniat membeli mobil dengan cara kredit, uang tunai Rp12 juta milik Khairuddin (44) warga Jl. Tuasan, Kel Sidorejo Hilir, Kec Medan Tembung digelapkan seorang sales marketing salah satu perusahaan penjualan mobil baru.
Merasa tertipu, Khairuddin pun melaporkan oknum mengaku sales marketing PT Delta Mulia itu ke Polsek Percut Seituan, Senin (6/2).
Kepada petugas SPK, Khairuddin mengatakan, pada Sabtu (14/1) lalu, dirinya didatangi seorang sales marketing penjualan mobil sekaligus menawarkan adanya kredit murah mobil Avanza dengan uang panjar Rp12 juta, namun promosinya hanya berlaku satu hari saja.
“Karena saya tergiur, saya kompromi dengan istri dan disepakati membayar uang panjar Rp12 juta. Uang panjar tersebut disertai dengan kuitansi dan disaksikan istri dan kakak ipar saya,” ujar Khairuddin.
Setelah menerima uang panjar tersebut, sales marketing berinisial Fr meyakinkan korban, setelah uang panjar diterima, dirinya akan menyetor uang panjar tersebut ke PT Delta Mulia dan esok harinya akan datang tim survey dari Bank Mega ke rumah korban.
Ternyata, tambah korban, setelah seharian ditunggu, petugas dari tim survey tidak datang ke rumahnya sehingga korban kecewa.
“Esok harinya, saya mendatangi kantor PT Delta Mulia. Oleh pihak perusahaan tersebut, ternyata tidak ada setoran uang panjar untuk pembayaran kredit mobil atas nama korban,” ujar korban yang sehari-harinya bekerja sebagai pengecer koran ini.
Menurut Khairuddin, oknum sales marketing tersebut mengaku bahwa uang panjar tersebut sudah habis digunakannya untuk foya-foya sebanyak Rp 5 juta dan Rp 7 juta lagi diberikan kepada temannya yang lain.
“Saya berharap polisi mengungkap sekaligus menangkap pelaku penipuan ini,” harap Khairuddin seraya memperlihatkan nomor surat laporan pengaduan: No: STTLP/292/K/II/2017/SPKT Percut yang diterima Aiptu Suyatno. (sor)
