24 C
Medan
Thursday, June 20, 2024

Dugaan Kekerasan Polres Nisel: Oknum Tetap Diproses Hukum

NISEL, SUMUTPOS.CO – Oknum Polres Nias Selatan (Nisel) diduga melakukukan tindak kekerasan terhadap mahasiswa dan mahasiswi Yayasan Pendidikan Nias Selatan (YPNS) saat unjuk rasa di Kantor DPRD Nisel di Kilometer 3 Kecamatan Telukdalam, Kabupaten Nisel, Senin, (5/7) kemarin.

BERSAMA: Kapolres Nisel AKBP Reinhard H Nainggolan berfoto bersama Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan, Koramil Telukdalam, BEMYPNS usai pertemuan di ruangan Vidcon Polres Nisel. Rabu, (7/7).

Kapolres Nisel, AKBP Reinhard H Nainggolan mengatakan bahwa pihaknya tetap melakukan tindakan tegas (proses hukum) atas kejadian itu. “Kami minta maaf atas kesalahan yang di lakukan oleh oknum di lapangan,” katanya dalam dalam rapat, Polres Nias Selatan bersama Tim Polda Sumut, Mahasiswa Nias Selatan beserta Tokoh Masyarakat Nias Selatan di Aula Vidcon Polres Nisel. Rabu, (7/7),

Kemudian Kapolres Nias Selatan mengatakan bahwa terkait masalah antara mahasiswa dengan Polres sudah diselesaikan dengan melakukan koordinasi bersama mahasiswa, dosen, tokoh masyarakat, Danramil, dan Itwasda Polda Sumut.

Selanjutnya Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan dalam kesempatan mengatakan bahwa, Kapolda Sumut sangat merespon terkait video viral kekerasan yang diduga oknum Polres Nisel sehingga hari ini terjun langsung ke lokasi kejadian,” tutur Kombes Pol Bostang Panjaitan.

Bostang mengapresiasi Kapolres Nisel atas respon cepat menyelesaikan masalah antara mahasiswa YPNS dengan pihak polres Nisel.

“Terkait oknum Polres Nisel yang diduga melakukan kekerasan terhadap mahasiswa saat menyampaikan aspirasi di gedung DPRD itu diproses secara hukum,” tegas Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan. (mag-10/azw)

NISEL, SUMUTPOS.CO – Oknum Polres Nias Selatan (Nisel) diduga melakukukan tindak kekerasan terhadap mahasiswa dan mahasiswi Yayasan Pendidikan Nias Selatan (YPNS) saat unjuk rasa di Kantor DPRD Nisel di Kilometer 3 Kecamatan Telukdalam, Kabupaten Nisel, Senin, (5/7) kemarin.

BERSAMA: Kapolres Nisel AKBP Reinhard H Nainggolan berfoto bersama Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan, Koramil Telukdalam, BEMYPNS usai pertemuan di ruangan Vidcon Polres Nisel. Rabu, (7/7).

Kapolres Nisel, AKBP Reinhard H Nainggolan mengatakan bahwa pihaknya tetap melakukan tindakan tegas (proses hukum) atas kejadian itu. “Kami minta maaf atas kesalahan yang di lakukan oleh oknum di lapangan,” katanya dalam dalam rapat, Polres Nias Selatan bersama Tim Polda Sumut, Mahasiswa Nias Selatan beserta Tokoh Masyarakat Nias Selatan di Aula Vidcon Polres Nisel. Rabu, (7/7),

Kemudian Kapolres Nias Selatan mengatakan bahwa terkait masalah antara mahasiswa dengan Polres sudah diselesaikan dengan melakukan koordinasi bersama mahasiswa, dosen, tokoh masyarakat, Danramil, dan Itwasda Polda Sumut.

Selanjutnya Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan dalam kesempatan mengatakan bahwa, Kapolda Sumut sangat merespon terkait video viral kekerasan yang diduga oknum Polres Nisel sehingga hari ini terjun langsung ke lokasi kejadian,” tutur Kombes Pol Bostang Panjaitan.

Bostang mengapresiasi Kapolres Nisel atas respon cepat menyelesaikan masalah antara mahasiswa YPNS dengan pihak polres Nisel.

“Terkait oknum Polres Nisel yang diduga melakukan kekerasan terhadap mahasiswa saat menyampaikan aspirasi di gedung DPRD itu diproses secara hukum,” tegas Itwasda Polda Sumut, Kombes Pol Bostang Panjaitan. (mag-10/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/