MEDAN, SUMUTPOS.CO – Nur Awani (25), warga Gang Mantri, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, tak bisa mengelak ketika petugas kepolisian datang menciduknya. Ia ditangkap saat sedang menunggu pembeli narkoba jenis sabu-sabu langganannya di Gang Badur, Jalan Letjen Suprapto Medan, Jumat (9/11) malam.
Nur ditangkap Tim Pegasus Polsek Medan Kota, yang malam itu dipimpin Kanit Reskrim Iptu Deny Indrawan Lubis. Dia diamankan ketika tengah berada di kawasan pinggir sungai dengan barang bukti sabu-sabu.
“Awalnya petugas melakukan pemeriksaan terhadap warga yang sedang duduk-duduk. Namun pada saat itu, pelaku melemparkan botol redoxon berwarna kuning yang diambil dari balik bajunya,” ungkap Deny kepada Sumut Pos, Minggu (11/11).
Melihat itu, lanjut Deny, petugas pun memeriksa isi botol tersebut, yang ternyata berisi 2 paket kecil sabu-sabu. Sehingga Nur pun langsung diboyong ke kantor polisi, untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut. “Selain 2 paket kecil sabu-sabu, kami juga mengamankan barang bukti uang Rp155 ribu,” bebernya.
Setelah menciduk Nur, pihak kepolisian kemudian lanjut menyisir Jalan Brigjen Katamso, Kampung Aur, Kecamatan Medan Maimun, yang dikenal marak peredaran narkoba. Kembali, polisi mengamankan seorang pria diduga penjual sabu-sabu, Rahmad Syahputra (35). “Seorang lagi kami amankan, pria atas nama Rahmad Syahputra. Dia tampak mencurigakan ketika polisi datang. Kami geledah, terbukti dia menyimpan sabu-sabu di dalam kotak korek api,” kata perwira polisi berpangkat 2 melati emas itu.
Saat diinterogasi, kepada petugas, Rahmad mengaku barang tersebut untuk dijual masing-masing seharga Rp50 ribu. Selanjutnya, dia pun diboyong ke Polsek Medan Kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Dari tersangka diamankan barang bukti 3 plastik klip berisi sabu-sabu, serta 2 plastik klip kosong yang disimpannya dalam kotak korek api,” jelasnya.
Deny juga menjelaskan, pihaknya akan terus memaksimalkan operasi GKN di wilayah hukum yang dipimpinnya. “Sesuai arahan atasan saya, Kapolsek, untuk menyukseskan operasi tersebut, kami akan terus melakukan penggerebekan lokasi-lokasi diduga sarang narkoba. Mohon dukungannya,” pungkasnya. (dvs/saz)