BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Hampir dua bulan diburon, Roma alias RA, seorang residivis yang keluar dari penjara karena mendapat program asimilasi, terpaksa dijebloskan kembali ke dalam sel, Selasa (18/8). Warga Kecamatan Medan Belawan telah tiga kali melakukan aksi tindak kekeradan dan perampokan sesuai dengan tiga laporan pengaduan (LP) yang masuk ke Polres Pelabuhan Belawan.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dhayan melalui Kasat Reskrim AKP I Kadek Heri menyebutkan, sejak keluar dari Rutan, tersangka AR alias Roma bersama dua temannya berinisial Ip dan Bom (keduanya sudah tertangkap) telah melakukan tiga aksi perampokan di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan.
Aksi perampokan terakhir dilakukan oleh tersangka AR alias Roma di Jalan Pelabuhan Raya Belawan pada 17 Juli lalu.
Saat itu, sekira pukul 20:30 korban Darul Faqih sedang mengendarai sepedamotor melintas di Jalan Pelabuhan Raya. Persis di depan Hotel Pardede, tiba-tiba ketiga pelaku yang mengendarai sepedamotor mendekati korban dan dua pelaku langsung menendang korban hingga terjatuh.
“Setelah korban terjatuh, 2 pelaku turun dan mengambil tas korban sembari menodongkan senjata tajam jenis golok ke arah korban. Selanjutnya, kedua pelaku melarikan diri,” jelas AKP I Kadek Heri.
Sadar dirinya jadi korban perampokan, Darul Faqih membuat laporan pengaduan di Polres Pelabuhan Belawan.
Berdasarkan laporan pengaduan tersebut, personil Sat Reskrim melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi di sekitar lokasi kejadian.
“Beberapa hari kemudian, poli meringkus tersangka Ip dan Bom. Dari keduanya tersebutlah inisial AR alias Roma yang disebut sebagai otak pelakunya,” ujar AKP I Kadek.
Meski sempat berpindah-pindah lokasi persembunyiannya, tambah I Kadek, akhirnya buronan AR alias Roma berhasil diringkus saat berada di kawasan Jalan Pelabuhan Raya Belawan.
“Saat diinterogasi, tersangka AR alias Roma mengaku telah tiga kali melakukan aksi tindak kekerasan di Jalan Pulau Sicanang (merampok supir truk), di Jalan Selebes Belawan (merampok sepedamotor) dan di Jalan Pelabuhan Raya Belawan,” terang Kasat Reskrim.
Dari ketiga pelaku perampokan tersebut, polisi menyita barang bukti sebilah golok, 1 kotak HP merk Samsung dan tas kecil warna hitam. (fac/dek)
